Wisata Manado
Wisata Manado - Desa Budo, Tempat Healing Baru di Minut Sulawesi Utara, Ini Harga Masuknya
Rekomendasi wisata Manado ini adalah Desa Budo, yang merupakan tempat healing murah di daerah Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Simak harga masuknya.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Inilah info Wisata Manado hari ini.
Objek wisata di Sulawesi Utara sangat beragam mulai dari wisata pantai hingga pegunungan.
Desa Budo menawarkan objek wisata pantai yang menawarkan pemandangan yang indah.
Baca juga: Wisata Manado - Pulau Nanas Boltim Tempat Camping yang Meyenangkan, Mandi di Pantai Berasa di Kolam

Desa Budo merupakan tempat wisata penyangga Destinasi Super Prioritas (DSP) Likupang.
Desa Budo berada di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.
Selain pantai, Desa Budo menawarkan wisata hutan mangrove.
Jika datang pada sore hari, pengunjung akan menikmati suasana sunset.
Desa Budo Minut Sulawesi Utara telah masuk dalam 50 besar desa wisata dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kemenparekraf.
Hutan Mangrove Desa Budo
Wisata Hutan Mangrove di Desa Budo memiliki pemandangan yang indah.
Mulai masuk dari gerbang kita sudah dimanjakan dengan keindahan mangrove.
Pada sore hari, kawasan ini akan menawarkan kita dengan keindahan sunset.
Tempat Favorit
Indah salah satu pengujung tempat wisata hutan mangrove Desa Budo mengatakan tempat ini sudah menjadi tempat favorit bagi keluarganya.
Baca juga: Wisata Manado - MaMou Villa et Eten, Tempat Wisata Bernuansa Belanda di Minahasa, Ini Harga Masuk

Itu karena pemandangan sangat indah dan bisa melihat sunset di sore hari.
Fasilitas dan Biaya Masuk
Untuk menikmati keindahan di Desa Budo disediakan fasilitas gasebo 7 unit, cafe 1 dan 3 spot diving.
Tiket masuk ke hutan mangrove Desa Budo Rp 10 ribu per orang.
Untuk parkir mobil Rp 5.000 dan motor Rp 2.000.
Disediakan juga sound sistem bagi pengunjung yang ingin menggunakannya.
Baca juga: Wisata Manado - Nikmati Indahnya Kota Manado dari Puncak Sabar, ini Harga Masuknya

Kita tidak akan melihat sampah disekitar tempat parawisata pohon mangrove, karena kebersihan selalu dijaga dengan baik dan disediakan tempat sampah.
Marselino, penjaga tempat wisata hutan mangrove Desa Budo mengatakan, selain kebersihan yang dijaga, di lokasi itu juga tidak diperbolehkan juga membawa minuman beralkohol dan benda tajam.
"Untuk kebersihannya selalu kami jaga, jadi tolong untuk sampah dibuang pada tempatnya, tidak diperbolehkan juga membawa minuman beralkohol dan benda tajam," ujar Marselino.
Marselino mengatakan untuk pendapatan per hari kerja sama dengan UMKM, bisa capai Rp 8 Juta.
"Kalau lagi ramai wisawatan bisa mencapai Rp 8 Juta dan sebulan bisa mencapai Rp 100 juta," ujar Marselino.
Masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022
Hebatnya Desa ini masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 ini memiliki daya tarik berupa hutan mangrove seluas sekitar 30 hektar, serta akses alternatif ke Taman Laut Bunaken.
Dikutip dari travel.kompas.com dari laman jadesta, wisatawan bisa melihat kuda laut pygmy seahorse sepanjang kira-kira dua sentimeter (cm).
Selain daya tarik wisata bahari, Desa Wisata Budo juga memiliki daya tarik wisata alam pegunungan.
Menparekraf Sandiaga Uno bahkan pernah berkunjung ke Desa Budo, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara pada bulan Juli 2022 lalu.
(TribunManado.co.id /Ferdi Guhuhuku)