Bangun Ruang Operasi, Dinas Kesehatan Manado Ajukan Anggaran 1,4 Miliar

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dinas Kesehatan Manado mengajukan anggaran sebesar 1,4 Miliar di APBD Perubahan. 

Kadis Kesehatan Manado Steven Dandel mengatakan, anggaran tersebut diperuntukkan untuk membangun ruang operasi di RSKD Gigi dan Mulut Manado. 

"Kita perlu ruang operasi," kata dia Rabu (24/8/2022). 

Ungkap dia, ruang operasi tersebut dibutuhkan sebagai syarat akreditasi. 

Akreditasi tersebut harus dilakukan Desember. 

"Jika tidak maka putus kerjasama dengan BPJS," katanya. 

Ia menuturkan, adanya ruang operasi akan memacu pendapatan rumah sakit tersebut. 

Dia mengestimasi pendapatan rumah sakit bisa mencapai 3 miliar per tahun dari klaim BPJS. 

"Pendapatan terbesar selain dari laboratorium dental adalah dari operasi gigi dan mulut," katanya. 

Diungkapnya, rumah sakit itu sesungguhnya punya peralatan lengkap. 

Bahkan pernah dipuji tim dari pusat. 

"Hanya saja kendalanya memang tidak ada ruang operasi," beber dia.

Diketahui RSKD Gigi dan Mulut Manado diklaim sebagai tercanggih di Indonesia Timur. 

Rumah sakit tersebut berdiri di atas lahan 1,4 hektare di Kelurahan Tingkulu. 

Beberapa waktu lalu Walikota Manado Andrei Angouw mengunjungi rumah sakit itu.

Dia memantau fasilitas dan pelayanan di rumah sakit tersebut. 

Tentang Manado

Kota Manado berbatasan dengan Kabupaten Minahasa dan Minahasa Utara.

Kota Manado memiliki 11 kecamatan serta 87 kelurahan dan desa, luas wilayah Kota Manado 157,27 km².

Wilayah perairan Kota Manado meliputi Pulau Bunaken, Pulau Siladen dan Pulau Manado Tua.

Saat ini Kota Manado dipimpin oleh Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota Richard Sualang. (Art)

Baca juga: Airlangga Hartarto, Hary Tanoe, dan Susi Pudjiastuti Bicarakan Pemilu 2024, Sentil KIB dan Capres

Baca juga: Baru Terungkap Bharada E Ternyata Bertemu Langsung oleh Kapolri, Fakta Penting Ini Langsung Terkuak