Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Akhirnya Terungkap, Kak Seto Perhatian ke Anak-anak Ferdy Sambo, Deolipa Sebut Anak Terlantar Lain

Kondisi anak-anak Ferdy Sambo diperhatikan Kak Seto, Deolipa Yumara ungkap banyak anak-anak lain yang butuh perhatian.

Editor: Tirza Ponto
Kolase Tribun Manado/ Tribunnews/ Handout
Akhirnya Terungkap, Kak Seto Perhatian ke Anak-anak Ferdy Sambo, Deolipa Sebut Anak Terlantar Lain 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi memiliki empat orang anak.

Di tengah kasus yang dialami keduanya, banyak pihak mengkhawatirkan kondisi keempat anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Adalah kak Seto, ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) yang bertemu dengan Ferdy Sambo membicarakan perlindungan terhadap anak-anaknya.

Baca juga: Akhirnya Terungkap, Ferdy Sambo Akan Lakukan ini Agar Bharada E Bebas, Menyesal Libatkan Anak Buah

Deolipa Yumara komentari perhatian Kak Seto kepada anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Deolipa Yumara komentari perhatian Kak Seto kepada anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. (Tribunnews.com/Ilham R Pratama)

Tindakan kak Seto ini mendapatkan tanggapan dari Deolipa Yumara, mantan kuasa hukum Bharada E.

Deolipa Yumara mengatakan apa yang dilakukan pemerhati anak, Kak Seto atau Seto Mulyadi ke Bareskrim untuk menanyakan kepastian perlindungan anak-anak Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi adalah kurang kerjaan dan hanya panjat sosial (pansos) saja.

Sebab kata Deolipa banyak anak jalanan dan terlantar yang jauh lebih miskin atau kurang mampu serta mendapat perundungan yang mestinya dibela Kak Seto.

"Kepada Kak Seto, ngapain kak seto ngurusin anaknya Ferdy Sambo? anak jalanan banyak Pak, di Blok M, di Depok, di Cilincing lebih banyak lagi tuh anak terlantar ngapain bapak capek capek ngurusin anaknya Ferdy Sambo, yang udah kaya raya," kata Deolipa di Catatan Demokrasi TV One, Selasa (23/8/2022) malam.

Menurut Deolipa apa yang dilakukan Kak Seto membuat malu almamater Psikologi UI, kampus dimana Kak Seto pernah ditempa.

"Saya psikologi UI Pak, malu saya Pak," kata Deolipa.

Deolipa mengatakan jika alasannya karena anak Sambo di bullying atau mengalami perundungan, maka anak-anak jalanan juga mendapatkan hal yang sama setiap harinya tetapi tidak pernah dibela Kak Seto.

"Kalau karena perundungan, anak di jalanan lebih banyak mendapat perundungan. Di Clincing itu paling banyak anak dirundung, sampai ngomongnya ngawur. Itu mendingan yang dibela di sana, ngapain bela anak Sambo. Anak sambo udah kaya, ada keluarga besarnya, dijaga sama keluarga besarnya. Ngapain Kak Seto pansos-pansos ke situ bikin malu," ujar Deolipa.

Sebelumnya Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Kak Seto mendatangi Bareskrim Polri untuk berkoordinasi guna memberikan pendampingan kepada anak Ferdy Sambo pada Selasa (23/8/2022).

Seto Mulyadi alias Kak Seto mengatakan, perlindungan ini supaya anak Irjen Ferdy Sambo tidak mendapat bully dari teman-temannya.

"Nah saya salah satu intinya pertama ya mohon anak anak dilindungi untuk tidak buka media sosial dulu, kemudian kedua kalau di lingkungan sekolah ya sementara ya mungkin jalur pendidikan informal," katanya.

Menurutnya, media sosial sudah melakukan bullying atau perundungan kepada anak Ferdy Sambo karena memunculkan wajahnya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved