Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Besok Senin 22 Agustus 2022, Info BMKG Wilayah yang Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem

Prakiraan cuaca untuk besok Senin 22 Agustus 2022, dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ).

Editor: Ventrico Nonutu
Tribun Jogja
Ilustrasi cuaca ekstrem. Peringatan Dini Besok Senin 22 Agustus 2022. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini merupakan prakiraan cuaca untuk besok Senin 22 Agustus 2022.

Prakiraan cuaca tersebut dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ).

BMKG merilis prakiraan cuaca tersebut melalui laman resminya bmkg.go.id.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Polri Tegaskan Tidak Ada Pemeriksaan Kapolda Fadil Imran Soal Tewasnya Brigadir J

Baca juga: Drama Putri Candrawathi Seolah Jadi Korban Pelecehan, Pakar Psikologi Forensik: Sangat Kampungan

Sejumlah wilayah di Indonesia mendapatkan peringatan dini.

Ada beberapa wilayah yang diperkiarakan berpotensi mengalami cuaca ekstrem.

20 wilayah harus waspada hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:

BMKG menyebut sirkulasi siklonik berada di Samudra Hindia barat Sumatra Barat yang membentuk daerah konvergensi di Samudra Hindia barat Lampung - Sumatra Barat.

Daerah konvergensi lain terpantau memanjang di Sumatra bagian utara, Aceh, dari Sumatera Barat hingga Sumatra Utara.

Kemudian di Samudra Hindia barat daya Banten, dari Kep. Bangka Belitung hingga Laut China Selatan.

Lalu dari Laut Jawa hingga Sumatra Selatan, dari Jawa Timur hingga Jawa Barat, dari Kalimantan Barat hingga Laut China Selatan, dari Kalimantan Selatan hingga Kalimantan Tengah, dari Kalimantan Timur hingga utara Kalimantan.

Dari Laut Banda hingga Selat Makassar, dari Laut Sulawesi hingga Laut Filipina, di Maluku Utara, di Maluku, dari Papua hingga Papua Barat, dan di Samudra Pasifik utara Papua Barat.

Kondisi tersebut, kata BMKG, mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Peningkatan Kecepatan Angin >25 knot terpantau di Samudra Hindia barat daya Lampung, selatan Jawa, di NTT, Laut Seram, dan di Laut Arafuru.

Hal ini, menurut BMKG, mampu meningkatkan ketinggian gelombang laut di wilayah perairan tersebut.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved