Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Akhirnya Terungkap Bharada E Lihat Putri Menangis di Lantai Tiga, Rapat Kilat untuk Bunuh Brigadir J

Bharada E mengatakan dirinya melihat ibu Putri Candrawathi dan Irjen Ferdy Sambo di lantai tiga rumah Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Editor: Frandi Piring
Dok. Kompas.com
Bharada E Lihat Putri Menangis di Lantai Tiga, Rapat Kilat untuk Bunuh Brigadir J di Rumah Dinas Komplek Polri, Duren Tiga. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Akhirnya terungkap Putri Candrawathi menangis pecah saat rapat kilat sebelum eksekusi Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah kediamannya di Jalan Saguling, Duren Tiga.

Hal itu dilihat oleh Bharada E, salah satu yang menjadi tersangka pembunuhan Brigadir J.

Bharada E dalam pengakuan terbarunya, mengatakan bahwa dirinya melihat ibu Putri Candrawathi dan Irjen Ferdy Sambo di lantai tiga rumahnya di Jalan Saguling III, Kompleks Pertambangan, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Di dalam rumah tersebut, Irjen Ferdy Sambo, yang menjadi otak rencana pembunuhan Brigadir J dalam keadaan marah. Sedangkan Putri Candrawathi menangis.

Hal itu diungkapkan chard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E melalui kuasa hukumnya, Ronny Tapaessy dalam wawancara dengan TV One, Jumat (20/8/2022).

Saat itu beberapa jam sebelum pembunuhan Brigadri J dilaksanakan, Jumat (8/7/2022).

Putri Candrawathi, dan rombongan ajudan termasuk sopir Kuat Maruf baru pulang dari Magelang.

"Jadi memang, ada proses waktu di lantai tiga, ketika klien saya dipanggil ke dalam suatu ruangan meeting, ruangan rapat,

bahwa ternyata memang sudah ada Ibu PC ini membicarakan mengenai tentang almarhum Yosua," kata Ronny.

Rapat berlangsung sangat singkat nagi Bharada E.

Ronny menyebut kliennya tanpa motif. Dalam hal rapat persiapan eksekusi Brigadir J itu, Bharada E hanya menerima perintah eksekusi.

Ia tidak ikut dalam perbincangan perencanaannya.

Di dalam ruangan di lantai tiga itu ada Putri Candrawathi, Ferdy Sambo dan Bripka Ricky Rizal (RR), sesama ajudan seperti Bharada E.

"Jadi perlu saya sampaikan, klien saya tidak berbicara, tetapi klien saya melihat bahwa ibu PC itu ada di ruangan lantai 3.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved