Bitung
Ketua WASI Tri Tito Karnavian Sukses Gelar Merdeka Night Dive di Bitung. Bentuk Angka 77 Merah
Wanita Selam Indonesia (WASI), melaksanakan Merdeka Night Dive atau menyelam malam hari, di Selat Lembeh.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID – Berbagai cara diekspresikan dalam menyambut dan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia tahun 2022.
Satu diantaranya membuat kegiatan yang unik dan menarik.
Seperti yang dilakukan Wanita Selam Indonesia (WASI), melaksanakan Merdeka Night Dive atau menyelam malam hari, di Selat Lembeh.
Lokasi tepatnya di Depan Solitude Lembeh Resort Kelurahan Makawidey Kecamatan Aertembaga Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Menyelam di malam hari tak hanya sekedar menyelam biasa, namun para penyelam dari Wasi, Kota Manado, Kota Bitung, beberapa daerah di Bolmong dan di luar Provinsi Sulawesi Utara membentuk angka 77 di bawah kedalam belasan meter.
Dan angka 77 sesuai dengan usia Republik Indonesia tahun 2022 ini, diterangi dengan pancaran senter atau alat penerang yang ikut di bawah menyelam ke titik yang sudah ditentukan.

77 penyelam dari berbagai daerah di Sulut dan luar Sulut, dipimpin Ketua Wanita Selam Indonesia (Wasi) Ny Tri Tito Karnavian melaksanakan Merdeka Night Dive di Selat Lembeh Kota Bitung. (Istimewa)
Ketua Wasi Ny Tri Tito Karnavian, yang juga istri tercinta dari Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Hi Tito Karnavian, pelaksanaan itu dilakukan oleh 77 penyelam dari beberbagai komunitas selam, organisasi selam dan lainnya se Provinsi Sulut serta ada dari luar.
“Jadi penyelaman itu kami lakukan pada tanggal 2 Agustus 2022 di Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara. Kegiatan ini merupakan agenda dan program rutin Wasi, setiap bulan Agustus jelang HUT RI, dimana untuk edisi kali ini, kami mencoba mencari sesuatu yang baru karena selama ini fokus melakukan penyelaman di siang hari,” kata Ketua Wasi Ny Tri Tito Karnavian, Kamis (18/8/2022).
Ny Tri menjelaskan, dengan dilaksanakannya Merdeka Night Dive di Kota Bitung mulai memperkenalkan ke masyarakat luas bahwa menyelam tak hanya dilakukan pada siang hari melainkan bisa dilakukan pada malam hari atau Night Dive.
Ke 77 penyelam yang terlibat di Merdeka Night Dive, oleh panitia pelaksana menyodorkan sejumlah persyaratan seperti lisensi menyelam, sehat jasmani dan rohani, melakukan pendafataran serta mengikuti ketentuan dari pihak pelaksana.
Tri juga memberikan keterangan terkait dengan, lokasi pelaksanaan Merdeka Night Dive di Kota Bitung karena, di Bitung ada Lembeh Strait atau selat Lembeh yang terkenal di dunia untuk under water fotografi Macro dan Wide.
Wasi sendiri berterima kasih dan memberikan apresiasi, kepada pemerintah Kota Bitung dibawah kepemimpinan Wali kota Maurits Mantiri dan Wakil Walikota Hengky Honandar, yang sangat mensuport kegiatan Merdeka Night Dive.
Menyelam malam hari bisa terlaksana dengan baik, karena sudah di persiapkan dengan matang oleh tim dari Wasi sebelum hari pelaksanaan.
“Peserta merdeka night dive diikuti oleh peserta perempuan, ada dari pribadi yang datang untuk ikut serta, tidak ada biaya. Tidak hanya menyelam malam tapi sebelumnya ada kursus untuk 30 orang peserta, terkait fotografi bawah laut pemula,” tambahnya.