Kecelakaan
Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas, Korban Tabrakkan dengan Truk saat Hendak Menyalip
Kecelakaan maut di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (6/8/2022) malam, melibatkan truk dan sepeda motor, akibatnya seorang pemotor tewas.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (6/8/2022) malam.
Insiden kecelakaan tersebut melibatkan truk dan sepeda motor.
Akibat kecelakaan itu seorang pengendara motor tewas.
Baca juga: Polisi Tangkap Bharada RE dan Brigadir RR, Punya Hubungan dengan Keluarga Irjen Ferdy Sambo
Baca juga: Peringatan Dini Besok Senin 8 Agustus 2022, Info BMKG Daerah yang Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem
Peristiwa kecelakaan itu terjadi tepatnya di Jalan Raya Pantura, Gending.
Menjadi korban dalam insiden kecelakaan itu yakni Agus Sutiawan (25).
Foto: Ilustrasi kecelakaan.
Korban merupakan warga Desa Sumbercanting, Wringin, Kabupaten Bondowoso.
Kasat Lantas Polres Probolinggo, AKP M. Sapari mengatakan kejadian kecelakaan tersebut bermula ketika korban yang mengendarai motor Honda CB150 Versa Nopol P 2292 FE berjalan dari arah timur menuju barat.
Sesampainya di lokasi kejadian, korban hendak mendahului mobil yang ada di depannya dari sebelah kiri.
Saat itu pula, ia tak memperhatikan di pinggir jalan Truck Mitsubishi Nopol AG 8367 RQ milik Hamzah (37), warga Desa/Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro.
"Karena kurangnya kewaspadaan dan jarak terlalu dekat, korban tak dapat mengendalikan kendaraannya hingga akhirnya menabrak truk tersebut," katanya.
Akibat insiden kecelakaan itu, korban meninggal di lokasi kejadian. Kondisi motor korban hancur pada bagian depan.
Polisi yang datang ke TKP langsung mengevakuasi jasad korban ke kamar jenazah RSUD Waluyo Jati, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Polisi telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan para saksi.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan ke kantor Satlantas setempat.
Foto: Ilustrasi kecelakaan.
Sapari mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati saat berkendara.
Terutama memperhatikan situasi saat hendak mendahului kendaraan di depannya.
"Kami imbau agar masyarakat selalu waspada saat berkendara agar meminimalisir kecelakaan lalu lintas," pungkasnya.
Kecelakaan 3 Orang Korban
Terjadi kecelakaan maut di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (6/8/2022).
Insiden kecelakaan tersebut melibatkan mobil pikap Mitsubishi L300.
Akibat kecelakaan itu 3 orang jadi korban.
Peristiwa kecelakaan itu terjadi tepatnya di Jalan Raya Bulaksari, Desa Sumub lor, Kecamatan Sragi, sekitar pukul 17.30 WIB.
Menjadi korban dalam insiden kecelakaan itu yakni 3 orang pejalan kaki dan satu diantaranya tewas.
Seorang pengemudi yang diduga belum mahir menyetir, menabrak pejalan kaki hingga tewas.
Pengemudi tersebut adalah Elistia Fristiani (26), warga Desa Klawen, Kecamatan Candigugur, Kabupaten Batang.
Elistia Fristiani mengemudikan mobil Mitsubishi L300 pickup bernomor polisi G 9675 B.
Kecelakaan ini terjadi di Jalan Raya Bulaksari, Desa Sumub lor, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (6/8/2022) sekitar pukul 17.30 WIB dan dalam kejadian ini satu orang meninggal dunia.
Kasat Lantas Polres Pekalongan AKP Munawwarah saat dihubungi Tribunjateng.com, Minggu (7/8/2022) membenarkan adanya kejadian tersebut
"Betul, ada kecelakaan lalu lintas di wilayah Sragi. Pengemudi mobil menabrak tiga pejalan kaki dan di antaranya satu orang meninggal dunia," kata Kasat Lantas Polres Pekalongan AKP Munawwarah.
AKP Ara panggilan akrabnya Kasat Lantas Polres Pekalongan mengungkapkan, kronologi kecelakaan lalulintas ini bermula pengemudi Mitshubishi L300 pick up melaju dari arah utara ke selatan, sesampainya di lokasi belok ke arah timur masuk ke gang dan menabrak pejalan kaki yang berdiri di tepi jalan sebelah kiri.
Akibat kejadian tersebut, satu orang pejalan kaki meninggal dunia, dua orang pejalan kaki mengalami luka-luka dan langsung di bawa ke RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan.
"Diduga pengemudi mobil tersebut baru belajar mengemudi, sehingga belum mahir mengemudikan kendaraan," ungkapnya.
Menurutnya, tiga pejalan kaki tersebut merupakan pelajar yang di salah satu SMP negeri yang ada di Kecamatan Sragi.
"Korban yang meninggal dunia berinisial MTA (12) warga Desa Ketanonageng, Kecamatan Sragi, mengalami cidera kepala berat kemudian meninggal dunia dalam perjalaan ke Puskesmas Sragi 1.
APA (11), warga Desa Bulaksari, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, mengalami luka pada bagian pinggang kanan, dan sekarang dirawat di RSUD Kraton.
KFA (12) warga Desa Krasakageng, Kecamatan Sragi, mengalami luka ringan pada fraktur kaki kiri," ujarnya.
AKP Ara mengimbau kepada masyarakat, khususnya yang lagi belajar menyetir untuk memilih tempat kursus atau tempat latihan yang sudah terdaftar sebagai tempat belajar mengemudi.
"Apabila belajar menyetir sendiri untuk mencari tempat yang aman, dan didampingi yang sudah profesional. Tujuannya, untuk demi keselamatan bersama," tambahnya.
Telah tayang di TribunMadura.com