Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Akhirnya Terungkap Kesaksian Mengejutkan Bharada E, Brigadir J Sempat Lakukan ini Sebelum Dihabisi

Berikut kesaksian mengejutkan dari Bharada E saat kejadian penembakan. Ternyata Brigadir J sempat lakukan ini sebelum dihabisi.

Editor: Tirza Ponto
Kolase Tribun Manado/Facebook/Tribunnews
Akhirnya Terungkap Kesaksian Mengejutkan Bharada E, Brigadir J Sempat Lakukan ini Sebelum Dihabisi 

Disebutkan pengacara, dalam waktu yang relatif singkat itu, suasana berlangsung mencekam.

"Pada saat peristiwa tembak-menembak, disampaikan kepada saya, waktunya tidak lebih dari 2 menit," kata Andreas Nahot dalam tayangan Catatan Demokrasi di tvOne pada Selasa (2/8/2022).

Maka dari itu, menurut sang pengacara, aksi yang dilakukan Bharada E hanyalah membela diri.

Pasalnya, posisi Bharada E saat baku tembak dengan Brigadir J itu pun antara hidup dan mati.

"Jadi kalau kita lagi menembak, pemahaman saya, saat sudah ada bunyi tembakan, sudah sangat menganggu karena bunyinya keras."

"Dan dalam suasana hidup-mati, yang ada kita akan membela diri," kata Andreas.

Menurut Andreas Nahot, Bharada E tidak mengetahui apakah tembakan pertama, kedua, dan ketiganya mengenai Brigadir J atau tidak.

"Pada saat tembakan pertama, kedua, ketiga, dia nggak tahu arahnya ke mana, kena atau enggak, tidak bisa dia pastikan," katanya.

Setelah 3 kali tembakan, ajudan Ferdy Sambo, yakni Brigadir J ini sempat berlutut.

Namun disebutkan pengacara, aksi Brigadir J yang berlutut sambil kesakitan ini hanyalah akting.

Brigadir J dituding akting saat pose berlutut sebelum akhirnya dihabisi.
Brigadir J dituding akting saat pose berlutut sebelum akhirnya dihabisi. (Facebook)

Baca juga: Bharada E Ditetapkan Jadi Tersangka, ini Pasal yang Menjeratnya, Terancam Hukuman Penjara 15 Tahun

Malahan, Brigadir J hendak melayangkan tembakan lagi kepada Bharada E disertai ucapan berupa ancaman dan umpatan.

Mendengar kata-kata ancaman dari Brigadir J, Bharada E pun ngaku merasa tak kasihan.

Sontak Bharada E melepas tembakan ke arah Brigadir J sebanyak 2 kali dari jarak dekat.

"Yang disampaikan kepada saya, pada saat kondisi terakhir dia ( Brigadir J, red) masih berlulut, masih ada gerakan yang kira-kira menurut pertimbangan orang yang ada di situ.

Itu bukan pertimbangan logis yang normal, yang bisa kita (mikir, red) ini dia ngapain ya? Ini dia mau nembak atau mau jatuh."

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved