Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Baru Terungkap Ada Komunikasi 30 Menit Antara Brigadir J dan Kekasih, Kamaruddin Duga HP Diretas

Komunikasi itu terjadi sebelum insiden penembakan di rumah Kadiv Propam Nonaktif Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022).

Kolase Tribun Network
Tangkapan layar Brigadir J menangis saat video call dengan Vera Simanjuntak, kekasihnya. Foto mereka dalam satu frame diunggah Kamaruddin Simanjuntak di di laman Facebooknys. Sebelum tewas baku tembak dengan Bharada E di rumah di as Ferdy Sambo, Brigadir J menangis dan meminta Vera Simanjuntak mencari pria lain, seolah nasibnya bakal berakhir. 

Sementara itu, Komisi Nasional Hak Asas Manusia (Komnas HAM) juga mengungkap soal komunikasi antara Brigadir J dan kekasihnya.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh ternyata Brigadir J dan Vera sempat berkomunikasi lewat telepon pada pukul 16.31 WIB.

Pernyataan ini sekaligus membantah keterangan pihak keluarga Brigadir J sebelumnya yang menyebutkan komunikasi Brigadir J dan Vera terakhir kali terjadi pada pukul 16.43 WIB di tanggal 8 Juli 2022.

"Jadi kalau ada yang bilang Vera menelepon Joshua bukan tanggal 8, enggak punya data dia. Tanggal 8, pukul 16.31 WIB, bukan pukul 16.43 WIB. Kami punya buktinya," kata Taufan di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Rabu (3/8/2022), seperti diberitakan Tribunnews sebelumnya.

Informasi tersebut diperoleh setelah Komnas HAM mendatangi Vera untuk dimintai keterangan.

Taufan mengatakan, Komnas HAM menjadi pihak awal yang meminta keterangan Vera.

"Kami sudah duluan datang ke sana, lebih duluan sebelum pengacaranya. Kami duluan datang ke sana, dua hari kami di sana, ketemu Vera juga, bertanya pada Vera," tambahnya.

Brigadir J Nangis saat Cerita ke Pacar Diancam akan Dibunuh Skuad Lama

Pengacara keluarga Brigadir J menceritakan momen saat Brigadir J curhat ke pacar sampai menangis soal ancaman pembunuhan yang diterimanya dari skuad lama.

Brigadir J bahkan disebut meminta Vera mencari penggantinya.

Mengutip dari tayangan YouTube Kompas TV, kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, mengungkap adanya ancaman pembunuhan terhadap Brigadir J.

Kamaruddin bercerita, pada akhir Juni 2022 atau sekira satu minggu sebelum insiden penembakan, Brigadir J curhat kepada sang kekasih, Vera Simanjuntak, bahwa ia akan pergi meninggalkan orang tersayangnya tersebut.

Brigadir J berpamitan kepada Vera bahkan memohon maaf atas segala kesalahannya sembari menangis.

Brigadir J bahkan berpesan kepada Vera agar mencari laki-laki sebagai penggantinya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved