Apa Itu WCOPA? Ajang Seni Pertunjukkan Dunia yang Diikuti Arsy Hermansyah, Raih 8 Medali

Ashanty mengatakan jika Arsy mendapatkan overall winer di kategori umur 5-10 tahun untuk 6 gendre musik.

"Alhamdulillah, total Arsy bawa 14 penghargaan," katanya.

Rasa bangga Ashanty membuncah ketika bendera Indonesia berkibar di panggung WCOPA.

"Bangga liat bendera Indonesia berkibar, bangga dengan peserta Indonesia yang lain-lain, hebat semua," kata Ashanty.

Informasi seputar WCOPA

WCOPA adalah satu-satunya program kompetisi internasional resmi untuk para peserta berbakat yang diadakan setiap tahun dan dinilai oleh para profesional industri "Hollywood".

WCOPA merupakan semacam olimpiade seni pertunjukan dunia yang sudah berlangsung selama 25 tahun.

Ya, World Championships of Performing Arts didirikan sejak tahun 1996.

Sejumlah kategori yang termasuk dalam WCOPA adalah akting, menyanyi, modeling, menari, memainkan alat musik, atau seni pertunjukan panggung lainnya.

Peserta dari 70 negara harus menunjukkan bakat mereka di depan para juri.

Seleksi untuk kontestan resmi akan diadakan di AS, Kanada, Karibia, Amerika Tengah dan Selatan, Eropa, Asia dan Afrika Selatan.

Karena reputasinya yang luar biasa dalam menarik bakat-bakat berprestasi, VIP terhormat dan selebriti industri hiburan terkemuka dari Hollywood, Nashville dan New York telah menjadi juri dan mendapat kehormatan dengan dilantik ke dalam Performing Arts Hall of Fame pada kompetisi global bergengsi ini.

Indonesia adalah salah satu member termuda yang baru diterima sebagai anggota dan baru mulai mengikuti kompetisi sejak tahun 2015.

Total telah meraih 80 medali menunjukkan keunggulan Indonesia di bidang pentas seni.

Di antaranya pernah meraih penghargaan paling bergengsi Junior World Champion the Instrumentalist (Eunike Debora), Champion of the World Division Winner Solo Vocal (Kyla Christie), solo vocal kelompok umur 11-15 tahun (Ryan Chandra) dan Yohanes Pasirua (Canho) di bidang musik instrumen piano.

5 Industry Award (Kyla Christie, Tiffany Geraldine, Vion Winata, Tinnie Tinka, Elisakh Haga) untuk peserta yang telah menunjukan kemampuan yang setaraf standar industri performing art dunia sekelas Hollywood.

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com