Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan & Doa Kristen

Renungan Minggu 24 Juli 2022, Pdt Yusak: Allah Ada di Antara Kita

Berikut Ini Renungan Minggu 24 Juli 2022 dari Gembala GPdI Narwastu Mahakeret, Manado, Pdt Yusak.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
HO
Gembala GPdI Narwastu Mahakeret, Pendeta Yusak Lowongan. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pendeta Yusak Lowongan, Gembala GPdI Narwastu Mahakeret membagikan renungannya tentang sifat Allah.

Berikut Selengkapnya.

Allah hadir di tengah dunia. Allah ada. Allah ada di tengah kita. Di antara kita. Di dalam kita.

Dia bukan Tuhan yang jauh dan tidak tergapai.

Kelahiran Tuhan Yesus sesungguhnya menandai berakhirnya sebuah masa yang cukup panjang di mana Allah ”diam”.

Tuhan tidak seheboh masa sebelumnya berbicara dengan Israel melalui perantaraan nabi-nabi.

Di masa Diam, tidak ada mukjizat dan tanda-tanda ajaib sedahsyat masa perjalanan 40 tahun di padang gurun.

Ada masa di mana Tuhan “absen” mengurusi Israel. 400 tahun.

Itu masa di mana orang Israel melalukan apa yang mereka mau lakukan.

Dosa dan kecemaran yang kemudian mengakibatkan kehancuran Israel sendiri.

Mengapa ini penting? Mengapa “immanuel” atau kehadiran Tuhan itu begitu penting?

Untuk menjawabnya, penting bagi kita untuk tahu seperti apa rasanya hidup tanpa kehadiran Tuhan.

Pada masa orang Israel pada masa itu, mereka akan memberi tahu seperti apa rasanya: hidup begitu terasa berat untuk dilalui.

Saat itu, waktu Tuhan akhirnya “diam” melihat Israel menikmati dosa mereka dan memalingkan wajah mereka dari Tuhan, kehidupan berbalik seratus delapanpuluh derajat. Mereka menjadi bangsa jajahan.

Tercerai-berai. Keluarga terpisah satu dengan yang lain. Mereka menjadi budak. Mereka mengalami kelaparan. Dihina dan menjadi olok-olokan. Buruknya tanpa kehadiran Tuhan

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved