Kasus Pembunuhan
Nyawa Suami Istri Dihabisi Rekan Kerja, Kesal karena Tak Dipinjami Uang untuk Beli Narkoba
Kasus pembunuhan pasangan suami istri tewas dibunuh rekan kerja karena tak dipinjami uang.
Polisi menyebut tewasnya pasutri ini karena dibunuh dengan benda tumpul.
Akibat kejadian ini, korban meninggalkan 4 anak dengan umur yang paling kecil masih sekolah kelas 4 SD.
2. Pelaku diamankan
Petugas gabungan dari Polres Samosir dan Polda Sumut berhasil menangkap Marwan alias Begu, pelaku pembunuhan dalam kasus ini.
Begu sebelumnya sempat buron selama 11 hari, bahkan sempat lari ke hutan untuk menghindari petugas.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi menjelaskan, pelaku diamankan pada Kamis (21/7/2022) dini hari.
"Betul, ditangkap di Tebingtinggi," katanya.
Informasi tambahan, pelaku dan korban saling kenal karena bekerja di satu hotel yang sama.
3. Kronologi kejadian
Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon mengatakan, pelaku sudah merencanakan membunuh korban sejak Minggu (11/7/2022).
Pelaku mengambil martil pemecah batu dari gudang dan menyimpannya di bagian dapur hotel.
Keesokan harinya, pelaku melihat Heni sedang di dapur langsung melakukan aksinya. Sedangkan Jimmi pergi mengantarkan anaknya pergi ke sekolah.
Ia memukulkan martil berulang kali ke bagian tubuh Heni. Tidak hanya itu, pelaku juga membekap mulut korban hingga tewas.
Tidak lama kemudian, Jimmi kembali ke hotel dan dikagetkan dengan istrinya yang tewas bersimbah darah.
"Korban kedua ini (Jimmi) duduk melihat istrinya (korban pertama) dan kemudian menanyakan kepada tersangka "kenapa ini Wan ?"," ucap Josua.