News Analysis
Terkait Kasus Skimming, Pakar IT Sulawesi Utara: Bank Seharusnya Mengupdate Digital Security ATM
Kasus Skimming Terjadi di Bank SulutGo. Pakar IT Sulawesi Utara Sebut Bank Seharusnya Mengupdate Digital Security ATM.
Penulis: Mejer Lumantow | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Polda Sulawesi Utara kini telah mengungkap jaringan internasional kasus skimming yang terjadi di 26 gerai Mesin ATM Bank SulutGo.
Dari pengungkapan tersebut, 4 tersangka telah berhasil ditangkap dan diamankan
Kasus skimming tersebut sempat menghebohkan warga Sulawesi Utara, khususnya para nasabah di semua perbankan.
Terkait kasus tersebut, Pakar IT Sulawesi Utara dari Universitas Negeri Manado, John Raymond Batmetan, MT, ITIL turut angkat suara.
Ia mengatakan, Skimming ATM merupakan tindakan untuk menyalin informasi pribadi pemilik kartu ATM bank secara ilegal.
Kata dia, akibat dari tindakan tersebut adalah hilangnya dana nasabah pada rekeningnya yang ada di perbankan.
Ia menerangkan, proses pencurian oleh pelaku dilakukan dengan 2 tahap.
Tutur dia, tahap 1 dilakukan dengan menggunakan skimmer yang dipasang pada mulut tempat memasukan kartu ATM untuk mendapatkan informasi kartu nasabah.
"Tahap 2 dilakukan dengan memasang kamera tersembunyi utk mendapatkan PIN ATM nasabah sehingga dengan mudah mencuri dana nasaba," jelas Batmetan kepada Tribun Manado, Jumat (22/7/2022)
Lanjut, Dosen IT Fakultas Teknik Unima ini, Cara lain yang lebih tradisional adalah para pelaku memasang tuas pada mulut kartu ATM sehingga nasabah akan sulit memasukan dan mengeluarkan kartu ATM.
"Saat itu, para pelaku akan datang seolah-olah ingin membantu, saat itu pelaku akan menghafal PIN ATM dan menukar kartu ATM dengan kartu ATM lain.
Dan pelaku akan membawa kartu ATM nasabah dan menguras seluruh dana ATMnya," beber Batmetan.
Selain itu, dijelaskannya, cara agar masyarakat terhindar dari Skimming adalah dengan memeriksa mesin ATM sebelum memasukkan kartu.
"Apabila melihat ada benda atau alat mencurigakan, sebaiknya nasabah tidak menggunakan mesin ATM tersebut dan melaporkannya ke pihak pengelola ATM," ujarnya.
Disamping itu, Alat skimming sengaja dibuat menyerupai bentuk mulut slot kartu ATM, berbentuk kecil dan tipis agar tidak mudah dikenali.