Baru Terungkap Rencana Habib Rizieq Shihab Pasca Bebas, Hendak Mengajar di Pesantren

TRIBUNMANADO.CO.ID- Habib Rizieq Shihab akhirnya bisa menghirup napas, usai bebas dari tanahan.

Ia pun disambut para pengikutnya.

Tak mau berlama-lama, ia pun segera menyusun rencana yang akan dilaksanakannya kedepan.

Apa rencana Habib Rizieq Shihab setelah bebas bersyarat dari tahanan?

Baca juga: Menkumham Soroti Kebebasan Habib Rizieq Shihab: Itu Hak Dia

Simak video terkait :

Anggota kuasa hukum Muhammad Rizieq Shihab alias Habib Rizieq Shihab (HRS), Aziz Yanuar mengungkap rencana kliennya tersebut.

Aziz Yanuar mengatakan jika mantan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab akan mendatangi pondok pesantren Markaz Syariah di Megamendung, Bogor, Jawa Barat.

Hal itu akan dilakukan setelah Habib Rizieq Shihab bermalam di kediamannya di Petamburan, Jakarta Pusat setelah dinyatakan bebas bersyarat.

Nanti di pondok pesantren, Rizieq kata Aziz akan memberikan materi pelajaran kepada para santri.

Baca juga: Habib Rizieq Shihab: Saya Bebas Bukan Karena Partai Politik, tapi Jaminan . .

"Istirahat dan mengajar ponpes beliau di Megamendung," kata Aziz saat ditemui awak media di kediaman Rizieq Shihab, Rabu (20/7/2022).

Kendati demikian, Aziz belum mengetahui secara pasti kapan Rizieq Shihab akan mengunjungi pondok pesantrennya tersebut.

Sebab kata dia, untuk saat ini, Rizieq masih akan beristirahat sekaligus melakukan silaturahmi dengan sanak saudara di Petamburan.

"Belum ada kabar kemungkinan mungkin 1-2 hari ini seperti itu," ucap Aziz.

Baca juga: Kata-kata Habib Rizieq Shihab kepada Istrinya Syarifah Fadhlun Yahya, Jadi Penjamin Kebebasan

Rizieq Shihab Bebas Bersyarat

Koordinator Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Kementerian Hukum dan Keamanan RI (Kemenkumham) Rika Aprianti membenarkan kabar pembebasan bersyarat Muhammad Rizieq Shihab (MRS).

Rika menyebut, eks Pentolan FPI itu telah keluar dari Rumah Tahanan (Rutan Bareskrim Polri cabang Lapas Cipinang pada Rabu 20 Juli 2022 pagi tadi.

"Keluar sekitar pukul 05.45 WIB," kata Rika saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Rabu (20/7/2022).

Rika menyatakan, Habib Rizieq Shihab telah memenuhi syarat administratif dan substantif untuk mendapatkan hak remisi dan integrasi.

Hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor 7 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 3 Tahun 2018 tentang Syarat dan Tata Cara Pemberian Remisi, Asimilasi, Cuti Mengunjungi Keluarga, Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas, dan Cuti Bersyarat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 117).

Dengan adanya program pembebasan bersyarat ini, maka kata Rika, saat ini status Rizieq Shihab tetap harus menjalani wajib lapor sebagai klien Balai Pemasyarakatan (Bapas) Jakarta Pusat.

"Saat ini statusnya adalah klien Bapas Jakarta Pusat. Tetap menjalani wajib lapor," tukas Rika.

Sebelumnya, Mantan Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab (MRS) alias Habib Rizieq Shihab memberikan keterangan perdananya setelah dinyatakan menjalani pembebasan bersyarat atas segelintir kasus yang menjeratnya.

Di hadapan para pengikutnya dan para habib serta ulama, Rizieq menegaskan kalau perjuangan akan tetap dilanjutkan selagi hal itu masih berada di jalan Allah SWT.

"Saya dan bersama sama dgn para habaib yang selama ini kita berjuang bersama-sama akan tetap istiqomah berjuang di jalan Allah. Akan tetap kita menyampaikan haq itu haq yang bathil itu bathil," kata Rizieq saat memberikan keterangan di Kediamannya di Petamburan, Jakarta Pusat, yang turut ditayangkan secara streaming di YouTube, Rabu (20/7/2022).

Dirinya juga menyatakan perjuangan yang akan dilakukan itu akan terus ditegakkan meski banyak risiko yang dihadapi.

Sebab kata Rizieq, perjuangannya untuk membela ajaran Islam sesuai dengan Ammar Ma'ruf Nahi Munkar yang sebagiamana dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

"Walaupun seisi dunia mencerca, walaupun kita harus menghadapi risiko sebrat apapun ikhwan. Karena ammar Ma'ruf Nahi Munkar, tidak boleh kita abaikan dalam alasan apapun," ucap Rizieq.

Ungkapan Rizieq itu lantas disambut pernyataan takbir oleh para jamaah dan habaib yang mendatangi kediamannya.

"Allahuakbar," sambut teriakan para jamaah.

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com