Singapore Open 2022
Viktor Axelsen, Kento Momota hingga Zheng/Huang Mundur dari Singapore Open 2022, Ungkap Alasan
Mundurnya beberapa pemain top dunia di ajang Singapore Open 2022 menjadi kesempatan pemain Indonesia yang peringkatnya
TRIBUNMANADO.CO.ID, SINGAPURA - Mundurnya beberapa pemain top dunia di ajang Singapore Open 2022 menjadi kesempatan pemain Indonesia yang peringkatnya perlu di katrol untuk berprestasi.
Misalnya di sektor tunggal putra kabarnya Viktor Axelsen, Kento Momota memilih tak bermain. Ini menjadi kesempatan tunggal Indonesia untuk berprestasi lebih baik di salah satu turnamen badminton bergengsi yang digelar BWF.
Ganda campuran nomor satu dunia yakni, Zheng Siwei/Huang Yaqiong juga memutuskan mundur dari Singapore Open 2022 ini.
Khusus Viktor Axelsen sejatinya sudah mengungkapkan keputusannya mundur dari ajang berlabel Super 500 ini sejak beberapa waktu lalu.

Ia menyampaikan keputusannya ini saat ajang Malaysia Masters 2022 akan dimulai.
Pebulu tangkis asal Denmark ini ingin beristirahat sejenak dari jadwal padat yang ia jalani selama beberapa bulan terakhir.
"Saya sebenarnya sangat ingin berkompetisi lagi di sini (Kuala Lumpur) dan kemudian di Singapura," tulis Axelsen di akun Twitter pribadinya.
"Tetapi, ketika saya bangun pagi ini, badan dan kepala saya memberi tahu saya bahwa inilah saatnya untuk istirahat dan me-charge tenaga sebelum berlaga lagi."
"Saya butuh beberapa hari untuk rehat, merayakan kemenangan dengan keluarga saya dan bergegas ke tujuan baru berikutnya," lanjutnya.
Hal serupa juga ditengarai menjadi alasan bagi Zheng Siwei/Huang Yaqiong mundur dari Singapore Open 2022.
Pasangan ganda campuran ini juga selalu tampil di beberapa ajang bulu tangkis bergengsi dalam beberapa bulan terakhir.
Tak hanya itu, pemain asal China ini selalu bisa menjejak partai final dalam enam turnamen terakhir yang diikuti.
Pasangan ganda campuran China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong juga memutuskan mundur dari Singapore Open 2022. (BolaSport.com)
Hebatnya lagi, Zheng Siwei/Huang Yaqiong juga selalu menjadi juara saat tampil di final-final tersebut.
Keputusan mundurnya ganda campuran ranking satu dunia itu disebut-sebut lantaran mereka ingin rehat sejenak.
Apalagi, gelaran Kejuaraan Dunia akan berlangsung tak lama lagi.