Pemkot Manado Sulawesi Utara Tekan Tagihan Listrik Hingga 50 Persen

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Efisiensi menjadi salah satu prinsip pengelolaan keuangan Pemkot Manado, Sulawesi Utara. 

Hal ini membuahkan hasil. 

Tagihan listrik untuk PJU dan Pemkot Manado berhasil diturunkan drastis. Hingga 50 persen. 

Dari 2,3 miliar menjadi 1,6 miliar per bulan. 

"Ini turun drastis," kata Kabag Umum Pemkot Manado Noviyanti Ningsi Mongkau Rabu (13/7/2022).

Dikatakan Mongkau, ditekannya biaya listrik merupakan buah dari pemeliharaan PJU yang dilakukan Dinas Perkim. 

Kadis Perkim Manado Peter Eman mengatakan, pihaknya giat memasang lampu LED untuk menggantikan lampu merkuri.

Ini menghasilkan penghematan hingga 45 persen. 

"Bulan Februari sampai 23 Juni 2022 ada sekitar 1900 an titik lampu, untuk pencabutan dan penggantian.

650 titik yang sebelumnya merkuri diganti ke LED, dan 1250 lampu mercury dicabut sementara.

Jadi, ada kurang lebih 45 persen penghematan,” kata dia. 

Ungkapnya, pemeliharaan yang dilakukan pihaknya juga berandil pada turunnya tagihan listrik.

Lampu - lampu yang menyala di siang hari ditertibkan. 

"Dahulu memang dikarenakan lampu yang masih terpasang di tiang tapi tidak menyala akan tetapi tagihan tetap berjalan terus.

Oleh karena itu, kami melakukan pemeliharaan PJU di ruas jalan di Kota Manado dan di kantor walikota,” kata Eman.

• TP PKK Bolmong Sulawesi Utara Prioritaskan Program Stunting Wujud Dukungan Terhadap Pemkab

• Gempa Tadi Pukul 03.51 WIB Rabu 13 Juli 2022, Guncang di Darat, Info BMKG Lokasi dan Magnitudonya