Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Jemaah Haji Sulawesi Utara

Puncak Haji Armuzna Semakin Dekat, Jemaah Haji Sulawesi Utara di Jeddah Semakin Memantapkan Diri

Armuzna adalah singkatan dari Arafah, Muzdalifah dan Mina. Ketiga tempat ini dijadikan sebagai puncak haji yang akan dimulai pada 8 Zulhijah 1443H.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Handhika Dawangi
(Istimewa)
Ketua Kloter 6 saat memberikan edukasi kepada para Jemaah Haji Sulawesi Utara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dalam beberapa hari kedepan seluruh Jamaah Haji akan segera melaksanakan puncak haji Armuzna.

Armuzna adalah singkatan dari Arafah, Muzdalifah dan Mina.

Ketiga tempat ini dijadikan sebagai puncak haji yang akan dimulai pada 8 Zulhijah 1443H dan bertepatan dengan tanggal 7 Juli 2022 hingga 13 Zulhijah 1443H atau 12 Juli 2022.

Kakanwil Kemenag Sulawesi Utara Anwar Abu Bakar mengatakan kegiatan Armuzna ini akan menguras banyak energi fisik para jemaah haji, karena ketiga tempat ini sering disebut dengan titik krusial atau poin penting dalam serangkaian kegiatan wajib haji.

"Pada Selasa (05/07/2022) bertempat di depan kamar jamaah Lantai 29 Hotel Al-Kiswah Kloter 4 Jarwal Makkah seluruh Ketua rombongan dan ketua regu diundang untuk mengikuti rapat teknis pemantapan pemberangkatan Armuzna bersama petugas PPIH Sulut," jelasnya Rabu (6/7/2022).

Sementara itu Zulkifly Latoale ketua kloter 6 jamaah haji Sulut dalam arahannya tak bosan-bosan menyampaikan kepada Karom/Karu agar terus mengedukasi jamaah untuk memperhatikan kondisi fisik dan kesehatan agar dapat melaksanakan seluruh rangkaian puncak haji dengan baik.

Sementara di kesempatan yang sama, Muh. Rusdi Mushanif selaku pembimbing ibadah memberikan penguatan perihal tata cara ibadah.

"Diawali dengan mandi Ihrom, sholat Sunnah 2 rakaat dan melakukan perjalanan ke Arafah, diharapkan jamaah bisa menjaga Ihrom mereka hingga Tahallul,"jelas Mushanif.

Ustad Yaser B.S Bachmid petugas haji daerah menambahkan keutamaan berzikir dan berdoa saat wukuf nanti adalah syarat wukuf, yang akan dilanjutkan dengan berjalan ke Muzdalifah untuk mengambil batu hingga melontar di Mina.

Adapun teknis pemberangkatan, di hari yang ditentukan, para jamaah haji Sulut akan dijemput dengan bis menuju Arafah secara bertahap menyesuaikan ketersediaan bis angkutan, sementara gelang yang menjadi identitas saat di Arafah nanti, masih menunggu pembagian dari petugas Muassasah Arab Saudi. (Ren)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved