Viral Medsos
Viral Kisah Bhabinkamtibmas yang Jadi Perbincangan Setelah Kakinya Dibasuh Anak SD
Momen itu pun terekam kamera ponsel dan rekaman seorang bocah membasuh kaki seorang Bhabinkamtibmas itu beredar disejumlah media sosial.
Ibunya bernama Siti Sulasiah menderita penyakit ginjal, sebelum akhirnya meninggal dunia.
"Kalau ada anak-anak kami jarang masuk sekolah atau apa, saya komunikasikan. Akbar saat itu tidak mau sekolah karena ibunya saat itu sakit. Dirawat disalah
satu RA negeri. Sakitnya ginjal," ungkap Dwi.
Karena keterbatasan ekonomi, ibunya dibawa pulang ke rumah dan menjalani perawatan di rumahnya terletak di Tegalpanggung, Kota Yogyakarta.
Selama di rumah, ibunya hanya berbaring di kamar sederhana.
Fasilitas perawatan ibunya saat di rumah pun hanya mengandalkan pihak Kalurahan dan Puskesmas setempat.
Tak sanggup menahan rasa sakit yang berkepanjangan, sang ibu dari bocah itu menghembuskan napas terakhirnya.
"Sekarang sudah meninggal. Fokus saya waktu itu dua yaitu membujuk Akbar tetap sekolah sama nutup biaya operasi ibunya," kata Aipda Dwi.
Upaya itu pun dilakukan, mulai dari menghubungi Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, hingga ke DPRD setempat.
"Waktu itu dari Jamkesda Rp15 juta, dari Dinsos, Dinkes dan dari Polsek Danurejan terkumpul. Tetapi belum menutup biaya," ujarnya.
Dibidang sosial dan pendidikan, Aipda Dwi menghubungi pihak kelurahan dan sekolahnya untuk bersama-sama membujuk supaya Akbar bersedia kembali masuk sekolah.
Tidak mudah membujuk seorang bocah yang dirundung pilu seperti halnya Akbar.
Namun, berkat konsistensinya, Aipda Dwi berhasil membujuk Akbar untuk bersekolah.
"Pokoknya mau sekolah saja dulu, telat pun gak masalah. Itu pesan kepala sekolah waktu itu," kata dia.
Upaya yang dilakukannya itu membuahkan hasil, Akbar menemukan semangat lagi untuk bersekolah.
Dia akhirnya menjalani wisuda purna siswa SD Widoro belum lama ini.