Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Besok Senin 4 Juli 2022, Info BMKG 24 Wilayah Potensi Cuaca Ekstrem

Prakiraan cuaca untuk besok Senin 4 Juli 2022 dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ).

Editor: Ventrico Nonutu
pixabay.com
Ilustrasi cuaca ekstrem. Peringatan Dini Besok Senin 4 Juli 2022. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini merupakan prakiraan cuaca untuk besok Senin 4 Juli 2022.

Prakiraan cuaca tersebut dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ).

BMKG merilis prakiraan cuaca tersebut melalui laman resminya bmkg.go.id.

Baca juga: Potret Anak Maudy Koesnaedi Jadi Sorotan, Paras Tampan Eddy Meijer Saat Jadi Model Tuai Pujian

Baca juga: Viral Kisah Bhabinkamtibmas yang Jadi Perbincangan Setelah Kakinya Dibasuh Anak SD

Sejumlah wilayah di Indonesia mendapatkan peringatan dini.

Ada beberapa wilayah yang diperkirakan berpotensi mengalami cuaca ekstrem.

BMKG juga memberikan peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.

Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:

BMKG mengatakan, siklon tropis chaba terpantau di Laut Cina Selatan yang bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan angin maksimum mencapai 70 kt dan tekanan udara minimum 965 hPa.

Sistem ini membentuk peningkatan kecepatan angin hingga lebih 25 kt (low level jet) dari Samudra Hindia barat Aceh hingga Laut Andaman dan dari Laut Natuna hingga Laut Cina Selatan.

Sistem ini diprakirakan intensitasnya akan melemah dan punah dalam 24 jam ke depan.

Daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) terpantau memanjang dari Samudra Hindia selatan Jawa Barat hingga Samudra Hindia barat Lampung.

Dari Laut Jawa hingga Selat Bangka bagian selatan, dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Tengah.

Kemudian dari Laut Sulawesi bagian barat hingga perairan Kalimantan Utara, di Laut Banda, dari Laut Timor hingga Selat Ombai, dari perairan Kep. Kai hingga P. Seram, dari Papua hingga Papua Barat, dan di Samudra Pasifik utara Papua-Papua Barat.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang di sekitar wilayah siklon tropis dan di sepanjang low level jet/daerah konvergensi tersebut.

Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved