Sosok Tokoh
Sosok Irjen Juansih, Ketua Konferensi Polwan Sedunia, Jadi Polwan dengan Pangkat Tertinggi di Polri
Juansih mengungkapkan pengalaman yang paling berkesan saat ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Ketua Konferensi Polwan Sedunia
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi hadiah kenaikan pangkat pada sejumlah anggotanya di hari menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-76,
Dan dari sejumlah anggota Polri yang mendapat kenaikan pangkat itu, terselip nama Juansih.
Sosoknya menjadi sorotan seusai diporomosikan dari perwira bintang satu menjadi bintang dua.
Baca juga: Sosok Tasya Farasya, Beauty Vlogger Tajir yang Kini Trending di Indonesia, Putri Pengusaha Sukses
Nama Widyaiswara Kepolisian Utama Tk.I Sespim Lemdiklat Polri Irjen Juansih tak asing lagi institusi Bhayangkara.
Bukan tanpa sebab, dia menjadi satu dari dua jenderal Polwan aktif di Indonesia.
Di institusi Polri, sudah banyak cerita hingga pengalaman yang pernah dilalui oleh Wanita asal Majalengka tersebut.
Namun begitu, ada satu di antaranya yang paling berkesan saat bertugas selama 33 tahun di Korps Bhayangkara.
Juansih mengungkapkan pengalaman yang paling berkesan tak lain saat ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Ketua Konferensi Polwan Sedunia, atau International Association of Women Police (IAWP).
Acara tersebut diselenggarakan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada November 2021 lalu.
Kegiatan tersebut mencetak sejarah karena pertama kali digelar di Indonesia.
"Kebetulan saya tahun lalu jadi conference director IAWP ditunjuk Kapolri. Itu first time di Asia dan juga apalagi di Indonesia. Itu pertama di Asia sejak 113 tahun," kata Juansih saat ditemui Tribunnews.com di Kantornya di Lemdiklat Polri, Jakarta pada Jumat (1/7/202).
Adapun acara yang bertemakan Women at The Center Stage of Policing itu dihadiri Polwan yang berasal dari 9 negara.
Meski begitu, ada sekitar 1.000 polwan di seluruh dunia yang hadir secara online.
Menurut Juansih, IAWP merupakan organisasi non pemerintah yang dikelola oleh pensiunan Polwan untuk berkesempatan mengembangkan diri dan membangun jaringan. Khususnya bagi Polwan-Polwan yang berada di seluruh dunia.
"Jadi ini bagus untuk mengubah mindset mereka bahwa perlu suatu adanya networking, sharing knowledge, experience supaya kita juga terbuka wawasannya," jelas Juansih.
Karena itu, Juansih berpesan kepada seluruh Polwan di Indonesia dapat mengembangkan diri tak hanya secara kedinasan.
Akan tetapi, Polwan juga harus mampu mencari pengalaman di kegiatan non kedinasan.
"Suatu saat dengan pengalaman di setiap level kepangkatan pada saat dia di top level dia sudah punya banyak experience sehingga leadershipnya bisa akan menjadi bagus ketika di samping knowledge bagus tapi experiencenya banyak," pungkasnya.
Diketahui, kegiatan IAWP itu meliputi Parade of Nations Jalan Utama Kota Labuan Bajo, Heritage and Annual Award Recognition 2020/2021, Tur Taman Nasional Komodo hingga training sessions.
Selain itu, terdapat puluhan pembicara dengan berbagi keahlian, pengetahuan, pengalaman dan best practice untuk meningkatkan dan mencerahkan para Polwan seluruh dunia.
Irjen Juansih: Pak Kapolri Sangat Konsen Dengan Kesetaraan Gender
Widyaiswara Kepolisian Utama Tk I Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Juansih menyatakan bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sangat konsen dengan kesetaraan gender.
Diketahui, Juansih sebelumnya diganjar promosi kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari Brigjen menjadi Irjen oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Dia menjadi satu di antara dua jenderal Polwan yang masih aktif di Indonesia.
"Alhamdulillah ya sekarang di Polri bahwa Pak Kapolri sangat konsen dengan kesetaraan gender. Jadi beliau juga memberikan kesempatan kepada Polwan untuk berkarir sama seperti laki laki," kata Juansih saat ditemui Tribunnews.com di Kantornya di Lemdiklat Polri, Jakarta, Jumat (1/7/202).
Juansih menuturkan bahwa Kapolri memberikan kesempatan yang sama bagi Polwan untuk dapat pendidikan di institusi Polri.
"Kita dapatkan mulai dari pendidikan, pendidikan pembentukan, pendidikan pengembangan spesialis, pendidikan pengembangan umum itu diberikan sangat kepada Polwan dan ini menjadi trigger bagi Polwan untuk bisa memanfaatkan peluangnya," jelas Juansih.
Tak hanya itu, kata Juansih, Polwan juga diketahui mendapatkan kesempatan yang sama untuk dapat menduduki jabatan strategis di Korps Bhayangkara.
"Polri sudah bagus sekali bagaimana kesetaraan gender di Polri sudah tidak ada masalah karena semua sudah diberikan kesempatan yang sama sehingga banyak sekali Polwan polwan yang menduduki jabatan di pembinaan maupun operasional itu sudah nyata," ungkap Juansih.
