Hari Bhayangkara
Sosok Jenderal Timur Pradopo, Kapolri Era SBY yang Naik Pangkat 3 Tingkat dalam Sehari
Sosok Jenderal Timur Pradopo, Eks Kapolri Era SBY yang mendapatkan 4 Bintang dalam waktu singkat
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya, dan itu pun belum lama karena baru diangkat pada 22 Juni 2010.
Ia pernah menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat dan Kapolres Metro Jakarta Pusat pada awal reformasi.
Ia juga pernah menjabat sebagai Kapolda Banten, Kapolda Jawa Barat, dan terakhir Kapolda Metro Jaya.
Pagi Bintang Dua, Siang Bintang Tiga, dan Malam Bintang Empat
Karier Timur Pradopo melejit dalam 18 hari setelah melenting dua tingkat dan bertambah dua pangkat.
Timur Pradopo naik pangkat menjadi Komjen pada 4 Oktober 2010.
Lalu naik menjadi Jenderal bintang empat saat dilantik jadi Kapolri pada 22 Oktober.
Kenaikan pangkat instan pun dilakukan agar Timur Pradopo bisa melenggang menjadi Kapolri menggantikan Bambang Hendarso Danuri.
Dia menjabat Timur yang menjabat Kapolda Metro jaya masih berpangkat irjen pada Senin 4 Oktober 2010 pagi.
Jabatan yang baru dijabat 22 Juni 2010 atau empat bulan
Senin siang itu Kapolri Bambang Hendarso Daruri melantiknya menjadi Kepala Kaharkam.
Posisi yang dijabat Jenderal bintang tiga atau Komjen.
Senin malam, Presiden SBY mengajukan Komjen Timur Pradopo sebagai calon Kapolri kepada DPR. Posisi yang dijabat jenderal bintang 4.
Jadi secara tak resmi Timur sudah menyandang gelar jenderal.
Saat itu muncul ungkapan Anggota DPR Bambang Soesatyo yang kini Ketua MPR 'pagi bintang dua, siang bintang tiga, dan malam bintang empat'.