Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Aplikasi MyPertamina

Begini Cara Beli Pertalite dan Solar di SPBU Jika Tidak Punya Smartphone

Dari pendaftaran, pengguna akan mendapatkan QR Code yang dapat digunakan untuk pembelian BBM Subsidi di SPBU Pertamina.

Editor: Tirza Ponto
Tribun Manado/Fernando Lumowa
Pertamina menggelar Program Berbagi Berkah MyPertamina 2020 (BBM 2020). Program berhadiah miliaran rupiah ini sebagai wujud apresiasi kepada konsumen setia Pertamina. 

TRIBUNMANADO.CO.ID – Mulai tanggal 1 Juli 2022, PT Pertamina Patra Niaga membuka pendaftaran kendaraan dan identitas di Website MyPertamina untuk pembelian BBM bersubsidi.

Nantinya dari pendaftaran, pengguna akan mendapatkan QR Code yang dapat digunakan untuk pembelian BBM Subsidi di SPBU Pertamina.

Hal ini untuk melakukan pencatatan awal, tujuannya untuk memperoleh data yang valid,

Adanya aplikasi ini membantu penyaluran BBM Subsidi lebih tepat sasaran.

Beli BBM dan pelumas melalui Aplikasi MyPertamina
Beli BBM dan pelumas melalui Aplikasi MyPertamina (fernando lumowa/tribun manado)

Akan tetapi, adanya perubahan ini juga menimbulkan banyak pertanyaan dari masyarakat.

Bagaimana jika konsumen tidak memiliki ponsel pintar, atau tidak memiliki perangkat gadget yang dapat tersambung dengan koneksi internet?

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menjelaskan, bahwa Perseroan telah menyiapkan solusinya.

Yakni, dengan menyiapkan layanan offline MyPertamina khusus bagi para konsumen yang tidak memiliki akses terhadap internet untuk mendaftar MyPertamina.

Baca juga: Pembelian LPG 3 Kg Juga Dipastikan Pakai Aplikasi MyPertamina

“Kalau konsumen atau pembeli tidak ada akses internet ataupun Smartphone. Nanti kita akan siapkan layanan di SPBU untuk dijadikan tempat pendaftaraan,” ucap Irto di Jakarta, Kamis (30/6/2022).

Selain diakses dengan aplikasi MyPertamina, QR Code yang diterima juga bisa diprint-out dan dibawa fisiknya ke SPBU ketika ingin melakukan pengisian Pertalite dan Solar.

Mulai 1 Juli 2022 Pertamina melakukan uji coba pembelian Pertalite dan Solar menggunakan aplikasi MyPertamina.
Mulai 1 Juli 2022 Pertamina melakukan uji coba pembelian Pertalite dan Solar menggunakan aplikasi MyPertamina. (mypertamina.id)

Baca juga: Begini Cara Daftar Mypertamina untuk Beli Solar Subsidi dan Pertalite

QR Code tersebut kemudian akan dicocokkan datanya oleh operator SPBU.

“Bila sudah punya QR Code, konsumen tidak harus punya handphone. Bisa juga di print-out. QR Code itu kan melekat pada kendaraan, bukan pengemudi,” papar Irto.

“Kemudian, pembayarannya nanti juga masih terbuka untuk tunai atau non tunai. Tidak ada kewajiban mendownload menggunakan aplikasi pertamina,” pungkasnya.

Sebelumnya, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution menjelaskan, inisiatif penggunaan aplikasi MyPertamina dan QR Code ini dimaksudkan untuk pencatatan awal dan memperoleh data yang valid dalam rangka penyaluran BBM subsidi lebih tepat sasaran.

“Data pengguna yang terdaftar dan telah mendapatkan QR Code ini adalah bagian dari pencatatan penyaluran Pertalite dan Solar agar bisa lebih tepat sasaran, bisa dilihat trennya, siapa penggunanya,” terang Alfian.

“Kami pun tidak mewajibkan memakai aplikasinya, hanya perlu daftar melalui website yang dibuka pada 1 Juli nanti,” sambungnya.

Untuk memastikan implementasinya dapat dilakukan dengan lancar, Alfian menjelaskan tahapan-tahapan pendaftaran pun tidaklah susah.

Masyarakat dapat mengakses website subsiditepat.mypertamina.id dan siapkan dokumen yang dibutuhkan antara lain KTP, STNK kendaraan, foto kendaraan, alamat email, dan dokumen lain sebagai pendukung.

Jika seluruh syarat telah dipenuhi, masyarakat untuk melakukan konfirmasi ‘daftar sekarang’.

“Data yang sudah didaftarkan akan diverifikasi atau dicocokkan dengan kesesuaian persyaratan. Jika semua terpenuhi maksimal 7 hari kerja, maka pengguna tersebut akan dinyatakan terdaftar dan menerima QR Code melalui email, atau melalui notifikasi di website,” jelas Alfian.

Pertamina memberikan penawaran menarik bagi pelanggan pengguna Aplikasi MyPertamina selang 1 Februari hingga 31 Maret 2021.
Pertamina memberikan penawaran menarik bagi pelanggan pengguna Aplikasi MyPertamina selang 1 Februari hingga 31 Maret 2021. (Istimewa)

Jika menerima notifikasi adanya kekurangan atau ketidakcocokan dokumen, masyarakat bisa mencoba kembali melakukan pengisian data kendaraan dan identitasnya sesuai rekomendasi kekurangan yang ada.

Rencana lokasi awal akan dilakukan di beberapa kota dan kabupaten antara lain adalah Kota Padang Panjang, Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kota Bandung, Kota Sukabumi, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjarmasin, Kota Yogyakarta, dan Manado.

Untuk kota lain pendaftaran akan dilakukan secara kontinu memastikan kesiapan infrastruktur dan sistem, sekaligus untuk mengakomodir kendaraan baru yang dibeli masyarakat.

Artikel ini tayang di : Tribunnews.com 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved