Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

transfer pemain

Meja Operasi tak Halangi Karier Zlatan Ibrahimovic di AC Milan, Diberi Opsi Kontrak 6 Bulan

Meski telah berusia senja untuk ukuran seorang pemain sepakbola, apalagi berposisi striker, namun itu seakan tak berpengaruh

Editor: Aswin_Lumintang
Marco BERTORELLO / AFP
Penyerang AC Milan asal Swedia Zlatan Ibrahimovic (tengah) berjabat tangan dengan gelandang FC Porto asal Portugal Bruno Costa pada akhir pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara AC Milan dan Porto pada 3 November 2021 di stadion San Siro di Milan. 

Striker veteran AC Milan, Zlatan Ibrahimovic baru menjalani operasi yang membuatnya akan absen dari lapangan hijau selama 7-8 bulan.

Zlatan Ibrahimovic mengalami gangguan pada lutut yang membuatnya sering absen membela AC Milan pada musim ini.

Pada Rabu (25/5/2022) malam waktu setempat, AC Milan akhirnya mengumumkan bahwa Ibra menjalani operasi di lutut kirinya.

Operasi ini dilakukan untuk merekonstruksi ACL supaya sendi di lutut Zlatan Ibrahimovic menjadi stabil.

Sebelumnya, cedera di lutut striker yang pada 3 Oktober mendatang akan berusia 41 tahun itu kambuhan.

Seperti dikutip dari Transfermarkt, selama satu tahun terakhir, Ibrahimovic tercatat 5 kali mengalami masalah dengan lutut yang membuat absen dalam total 23 pertandingan.

Operasi berjalan sukses tetapi akan membutuhkan waktu pemulihan yang lama, yakni diperkirakan 7-8 bulan.

Itu berarti paling cepat Zlatan Ibrahimovic baru bisa bermain lagi pada akhir Desember.

Kendati demikian, kabar bahwa AC Milan akan memperpanjang kontrak Ibra selama semusim tetap menguat.

Kalau betul Ibrahimovic bertahan, dia berarti bisa dibilang hanya akan menjalankan peran sebagai motivator tim selama 7-8 bulan ke depan.

Mengingat usianya, belakangan peran itu memang lebih sering diemban penyerang asal Swedia ini.

Pada musim 2021-2022, peran Ibra sebagai penyerang utama AC Milan pelan-pelan mulai digeser oleh Olivier Giroud.

Kendati demikian, para pemain AC Milan mengakui bahwa Ibra tetap berkontribusi besar lewat kata-kata motivasinya.

Ibrahimovic dianggap telah menularkan mental pemenang ke kamar ganti AC Milan yang sebagian besar diisi pemain muda minim pengalaman menjadi juara.

Faktanya, AC Milan memang menjadi tim yang berbeda sejak Zlatan Ibrahimovic kembali pada pertengahan musim 2019-2020.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved