Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

PLN

PLN Bangun UMKM Store di Manado dari Limbah Batubara PLTU Amurang

Fasilitas di Rumah Alam Manado Adventure Park ini diresmikan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A), Bintang Puspayoga.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Handhika Dawangi
Tribun Manado/Fernando Lumowa
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Bintang Puspayoga meresmikan WIN Store yang terbuat dari material limbah batubara di Rumah Alam Manado, Senin (27/06/2022). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - PLN turut peduli pengembangan UMKM Sulawesi Utara.

Wujudnya, PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Suluttenggo dan PLN Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan (UPDK) Minahasa membangun fasilitas WIN Store, pusat promosi penjualan UMKM Sulut.

Fasilitas di Rumah Alam Manado Adventure Park ini diresmikan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A), Bintang Puspayoga, Senin (27/06/2022).

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Bintang Puspayoga meresmikan WIN Store yang terbuat dari material limbah batubara di Rumah Alam Manado, Senin (27/06/2022).

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Bintang Puspayoga meresmikan WIN Store yang terbuat dari material limbah batubara di Rumah Alam Manado, Senin (27/06/2022). (Tribun Manado/Fernando Lumowa)

GM PLN UIW Suluttenggo Leo Basuki mengatakan, WIN Store yang menjadi pusat produk UMKM Perempuan Sulut merupakan kolaborasi PLN, WIN, MODENA dan Rumah Alam.

"Kita mendukung upaya mendorong pemberdayaan UMKM di Sulut," kata Leo.

Hal menarik dari WIN Store ini, bangunannya menggunakan material campuran Fly Ash Bottom Ash (FABA) yang adalah limbah pembakaran batu bara di PLTU Amurang.

Manajer PLN UPDK Minahasa, Andreas Arthur Napitupulu mengungkapkan, sebanyak 360 metrik ton FABA digunakan untuk membangun bangunan 4x8 meter tersebut.

"Dengan penggunaan FABA, kita bisa menghemat semen dan pasir hingga 80 persen sehingga efisiensi biaya produksi," katanya.

Terkait itu, Andreas mengatakan, pihaknya terbuka bekerja sama dengan pihak pemerintah, lembaga sosial maupun UMKM untuk pemanfaatan FABA.

Katanya, stok FABA sangat besar, di mana saat ini ada sedikitnya 80 ribu metrik ton FABA di ashyard PLTU Amurang.

"Jika ada pemerintah, organisasi sosial, lembaga keagamaan mau bekerja sama, kami siap memberikan FABA untuk digunakan sebagai material bangunan sarana publik maupun sosial keagamaan dan peruntukan lainnya," katanya.(ndo)

Bangunan WIN Store, pusat produk UMKM yang dibangun PLN menggunakan material FABA, limbah sisa pembakaran batubara PLTU Amurang

Bangunan WIN Store, pusat produk UMKM yang dibangun PLN menggunakan material FABA, limbah sisa pembakaran batubara PLTU Amurang (Tribun Manado/Fernando Lumowa)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved