Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Internasional

Perang Rusia-Ukraina Berdampak ke Banyak Negara, Harga Makanan di Inggris Naik

Harga makanan di Inggris diprediksi akan naik pada musim panas tahun ini. Salah satu faktornya disebabkan oleh konflik Rusia-Ukraina.

Editor: Isvara Savitri
worldpropertychannel.com
Ilustrasi perumahan di London, Inggris. Harga bahan pokok di Inggris diprediksi naik pada musim panas tahun ini. 

Banyak foil dan pulp kayu biasanya berasal dari Rusia, dan perang telah menaikkan harga kemasan bahan-bahan tersebut.

Kemasan plastik yang berbahan dasar minyak juga lebih mahal.

Inggris juga menghadapi masalah khusus.

Dua pertiga dari orang-orang dalam skema Pekerja Pertanian Musiman berasal dari Ukraina tahun lalu.

Tetapi tahun ini, pria Ukraina berusia antara 18 dan 60 tahun telah diperintahkan untuk tinggal di rumah dan berjuang.

Baca juga: Cerita Club Basket Berprestasi di Kota Manado, Basketball Club Northen Warriors

Baca juga: Masih Ingat Ikke Nurjanah? Kini Bahagia Dinikahi Berondong Setelah 14 Tahun Menjanda

Kesenjangan ini pun sedang ditutup oleh pekerja dari tempat yang lebih jauh, tetapi pekerja baru membutuhkan pelatihan, dan biaya tersebut akan menambah kenaikan harga, kata IGD.

Inggris memang mendapat sekitar 40 persen makanannya dari luar negeri, sehingga terkena kenaikan harga pangan global.

Dan sejak Brexit, produsen Uni Eropa cenderung tidak memprioritaskan pelanggan Inggris, katanya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Harga Makanan Naik di Inggris, Dipicu Musim Panas dan Konflik Ukraina".

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved