Danlanud Sri Manado Marsma TNI Satriyo Utomo Pastikan Wilayah Udara Sulut Aman

TRIBUNMANADO.CO.ID - Komandan Pangkalan TNI AU (Danlanud) Sam Ratulangi (Samrat) Manado, Marsma TNI M. Satriyo Utomo memastikan keamanan wilayah udara Sulut.

"Sejauh ini, tidak ada ancaman terhadap keamanan udara di Sulut yang notabene perbatasan," kata Utomo kepada Tribunmanado.co.id di Balai Prajurit Lanud Sri Manado, Selasa (14/06/2022).

Meskipun sejauh ini tanpa ancaman, Utomo memastikan pihaknya tetap waspada.

Baca juga: Pernyataan Terbaru Wali Kota Tomohon Caroll Senduk, ASN Harus Jadi Teladan Pembayaran PBB-P 2022

Baca juga: Nabila Ishma Kembali Unggah Pesan Haru Usai Pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz

Baca juga: Gubernur Sulut Olly Bapak Persaudaraan, Wali Kota Bitung Maurits Bapak Moderasi

Pesawat F-16 Fighting Falcon dari Skuadron 3 TNI AU transit di Lanud Sam Ratulangi untuk melaksanakan latihan Pertahanan Udara TNI AU di Lanud Manuhua Biak. (Dok. Pentak Lanud Sri)

Pasalnya, keberadaan wilayah Sulut yang berada di perbatasan.

Lanud Samrat berasa di ujung utara Indonesia.

Sulut berbatasan dengan Filipina serta bersinggungan dengan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II dan III.

"Saat ini wilayah udara kita aman.

Sejauh ini tidak ada potensi ancaman di sisi udara yang membahayakan teritorial TNI," katanya.

Pesawat F-16 Fighting Falcon dari Skuadron 3 TNI AU transit di Lanud Sam Ratulangi untuk melaksanakan latihan Pertahanan Udara TNI AU di Lanud Manuhua Biak. (Dok. Pentak Lanud Sri) ((Dok. Pentak Lanud Sri))

Sejalan dengan itu, pihaknya juga tidak menemukan adanya praktik penyeludupan, pembajakan dan ancaman di sisi ekonomi lainnya.

"Kita punya Satuan Radar di Kwandang, Gorontalo yang terus beroperasi mengawasi," katanya.(ndo)