Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB Papua

Profil Pimpinan KKB Papua Numbuk Telenggen yang Diduga Bacok Tukang Ojek

Seorang Pimpinan KKB Papua bernama Numbuk Telenggen diduga membacok seorang tukang ojek hingga tewas. Numbuk memiliki banyak catatan kriminal.

Editor: Isvara Savitri
Dok. Istimewa
Sosok Numbuk Telenggen, Pentolan KKB Berstatus DPO TNI, Peneror di Puncak Jaya yang Dikenal Kejam 

Dikatakan, termasuk pembakaran helikopter di Bandara Aminggaru Ilaga pada Minggu (11/4/2021) juga melibatkan Numbuk Telenggen.

Ada empat pelaku pembakaran helikopter yakni Lerymayu Telenggen, Prenggen Telenggen, Numbuk Telenggen dan Abu Bakar Kogoya. 

Bacok tukang ojek

Sebelumnya, tukang ojek bernama Adil, korban pembacokan orang tak dikenal (OTK) akhirnya meninggal dunia.

Adil menghembuskan nafas terakhir di Puskesmas Ilaga, Kamis (9/6/2022).

Baca juga: Informasi Promo Alfamart Hari Ini 13 Juni 2022, Beli Bumbu Dapur 2 Gratis 1, Harga Susu Murah

Baca juga: Masih Ingat Ririn Dwi Ariyanti? Bercerai dari Aldi Bragi, Begini Kehidupannya Sekarang

"Setelah mendapat perawatan, korban akhirnya meninggal dunia pukul 16.27 WIT," ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Puncak, Kompol I Nyoman Punia, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis.

Belum diketahui secara pasti mengapa korban berada di lokasi tersebut.

Meski begitu, Polres Puncak masih melakukan penyelidikan terkait pelaku yang melakukan penganiayaan.

“Pelakunya masih didalami dan perlu dikumpulkan keterangan untuk mengetahui dari kelompok mana yang melakukan penganiayaan,” ungkapnya.

Tak lama setelah insiden tersebut, Juru Bicara Organisasi Papua Merdeka (OPM), Sebby Sambom bersuara.

Jenderal Andika Perkasa dan Numbuk Telenggen.
Jenderal Andika Perkasa dan Numbuk Telenggen. (Kolase Tribun Manado / Istimewa)

Numbuk Telenggen mengklaim bertanggung jawab atas meninggalnya Adil, tak lama usai dibacok saat melintasi tanjakan Lapar di Kampung Kibogolome, Distrik Ilaga.

"TPNPB di bawah pimpinan Peni Murib dan Komandan Operasi Numbuk Telenggen bertanggung jawab atas pembunuhan tukang ojek di Ilaga," ujar Sebby kepada Tribun-Papua.com, Jumat (10/6/2022) sore.

Tudingan spionase aparat gabungan TNI-Polri, alasan OPM membacok korban.

Polisi menyebut OPM sebagai Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), lantaran kerap meneror warga sipil dan pekerja kemanusiaan.

Sebby mengingatkan warga yang bekerja di wilayah pegunungan Papua untuk tidak beraktivitas. 

Baca juga: Apel Operasi Patuh Samrat 2022, Kapolda Singgung ODOL: Ini Berpotensi Terjadinya Kecelakaan

Baca juga: Siaran Langsung Pemakaman Eril Anaknya Ridwan Kamil

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved