Berita Manado
Penyelundupan 114 Ekor Ayam yang Diduga Berasal dari Filipina Masih Diselidiki Polresta Manado
Polisi masih menyelidiki terkait kepemilikan, tujuan, dan diperuntukkan bagi siapa 114 ekor ayam yang diduga berasal dari Filipina tersebut.
Penulis: Isvara Savitri | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) VIII Manado bekerjasama dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Manado, gagalkan penyelundupan 114 ekor ayam.
114 ayam tersebut diduga berasal dari Filipina.
Penangkapan tersebut dilakukan pada Minggu (29/5/2022) dini hari.
Usai diamankan, 114 ekor ayam Filipina tersebut diserahkan ke Kepolisian Resor Kota (Polresta) Manado untuk diselidiki.
Hingga kini, polisi masih menyelidiki terkait kepemilikan, tujuan, dan diperuntukkan bagi siapa 114 ekor ayam yang diduga berasal dari Filipina tersebut.
"Sampai sekarang masih dalam penyelidikan," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Manado, Kompol Taufiq Arifin, ketika dihubungi Tribunmanado.co.id, Selasa (31/5/2022).
Saat konferensi pers pada Minggu (29/5/2022), Komandan Lantamal VIII (Danlantamal VIII), Kolonel Laut (P) Nouldy J Tangka mengatakan informasi awal ayam-ayam tersebut sempat transit di Melonguane, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara (Sulut).
"Namun setelah diselidiki, di sana tidak ada penangkaran ayam," terang Nouldy.
Untuk mencegah penyelundupan barang-barang ilegal kembali terjadi, Nouldy menegaskan pihaknya dan instansi lainnya akan memperketat pengawasan di laut.
Pengawasan perlu ditingkatkan karena banyaknya pelabuhan tikus di Sulut.
"Karena banyaknya pelabuhan tikus di wilayah kerja Lantamal VIII ini kami mengintensifkan operasi baik yang bersifat terencana maupun dadakan, untuk mencegah hal-hal yang bisa merugikan negara," kata Nouldy. (*)
• Profil Syahbandar Pelabuhan Manado R Sadeli
• Anggaran Pandemi Susut, Belanja Kesehatan Tahun 2023 Turun Jadi Rp 153,8 Triliun
• Akhirnya Terungkap Alasan Aktor Habibi Hood Kepincut Pesona Artis Cantik Gita Sinaga