Berita Talaud
Seorang Pria di Esang Talaud Ditemukan Lemas di dalam Kamar, Mulut Keluarkan Busa
Pria berinisial LT (19) ditemukan dalam keadaan lemas dan mulut mengeluarkan busa di dalam kamar tidurnya.
Penulis: Ivent Mamentiwalo | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga Desa Ensem Timur Kecamatan Esang Kepulauan Talaud Sulut dihebohkan dengan kejadian diduga bunuh diri Minggu (29/5/2022) Pukul 02.49 Wita.
Pria berinisial LT (19) ditemukan dalam keadaan lemas dan mulut mengeluarkan busa di dalam kamar tidurnya.
Diduga LT mengakhiri hidup dengan cara minum racun serangga.
Kronologi
Berdasarkan keterangan dari Martin Tilong (67), ayah LT, memang beberapa saat sebelum ditemukan meninggal dunia, dirinya merasa curiga dengan LT yang terus batuk.
"Saat itu dini hari, saya langsung masuk ke dalam kamarnya. Hendak melihat (keadaannya). Karena terdengar terus menerus batuk," ujar Martin Tilong.
Saat sudah berada di dalam kamar, Martin kaget melihat kondisi anaknya yang sudah mengeluarkan busa dari mulut .
"Saya langsung panik dan memberi pertolongan pertama dengan memberikan susu kental manis. Karena dipercaya sebagai penawar racun," ujar Martin.
Sering Dimarahi
Martin juga mengatakan bahwa sebelumnya ia sering memarahi anaknya LT, karena sering melakukan kesalahan dan tak mau diatur.
"Saya sering memarahinya, karna tidak mau diatur. Saya sebagai bapaknya harus mendidik anaknya untuk menjadi baik," ujar Martin.
Keterangan Polisi
Kapolsek Essang Ipda Kris Laruanaung membenarkan kejadian tersebut.
"Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat kami langsung melakukan olah TKP dan dari hasil olah TKP kami menemukan sebotol racun serangga, yang diduga digunakan korban saat melakukan aksi tersebut," ujar kapolsek.
Selain itu, polisi juga menemukan sisa-sisa muntah.
"Yang mengandung cairan racun serangga," ujar kapolsek.
Barang bukti satu botol racun serangga sudah diamankan polisi. (Iv)
Bagi pembaca yang merasakan gejala depresi atau berpikir untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental atau orang terdekat Anda.