Ingat Ken Wil Boy? Dulu Buat Candaan Suara Masjid, Kini Sindir Soal Hilangnya Anak Ridwan Kamil
Sosok Ken Wil Boy lagi-lagi berulah. Gara-gara konten yang dibuatnya dirinya mendapat nyinyiran pedas dari netizen
TRIBUNMANADO.CO.ID- Seorang youtuber mendadak mendapat sorotan usai membuat konten.
Itu lantaran ia membuat konten terkait hilangnya anak Ridwan Kamil di sungai Aare Swiss.
Konten tersebut mendapat nyinyiran dari banyak orang.
Baca juga: Pantas Ratusan PPPK Pilih Mengudurkan Diri, Ternyata Gaji dan Tunjangannya Tak Sesuai Ekspektasi
Sosok Ken Wil Boy yang pernah tersandung kasus tindak pidana Undang-undang ITE.(hand over)
Sosok Ken Wil Boy lagi-lagi berulah. Gara-gara konten yang dibuatnya dirinya mendapat nyinyiran pedas dari netizen.
Ulahnya ini bukan kali pertama hingga berujung viral di medsos, sebelumnya pada tahun 2020, Sosok youtuber dan pemilik akun Tik Tok @kenwilboy jadi sorotan setelah videonya viral di media sosial.
Akun @kenwilboy ini mengunggah video editan adanya masjid yang memutar lagu Tik Tok dengan kencang.
Dalam video TikToknya, @kenwilboy berbicara saat itu dia sedang jalan-jalan di sekitar Jalan Pajagalan Kecamatan Astana Anyar Bandung.
Baca juga: Pantas Nagita Slavina Tenang Dengar Isu Raffi Ahmad Selingkuh Dengan Mimi, Ternyata Sudah Tanya
Lalu menunjuk ke arah masjid Pesantren Persis yang dalam video tersebut terdengar backsound musik TikTok.
"Gaes gue lagi jalan-jalan terus dengar suara ini. Ternyata suaranya dari sana gaes," ujarnya sambil mengarahkan video ke masjid.
"Yang setel lagu ini bener-bener nggak ada akhlak. Kacau-kacau, pusing gua," ujarnya
Sosok Ken Wil Boy yang pernah tersandung kasus tindak pidana Undang-undang ITE
Video ini pun langsung ditanggapi pihak pesantren Persis.
Baca juga: Segini Gaji Ahok Sebagai Komut Pertamina Tiap Bulan, Bikin Melongo, Tapi Lebih Senang Jadi Gubernur
Ia pun terpaksa harus ditahan karena Ken Wil Boy sengaja mengunggah video seolah-olah masjid memutar musik DJ di aplikasi Tiktok pada (4/10) silam
Pemilik akun @Kenwilboy melanggar Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik atau UU ITE dan terancam hukuman 6 tahun penjara.
Pemilik nama lengkap Kenneth William Boy, sebelum terjun sebagai Youtuber, Dia pernah menjadi marketing untuk mempromosikan sebuah produk di platform Youtube, Instagram dan juga Tiktok.
Dia juga pernah berjualan online dengan penghasilan yang fantastis, yakni Rp 100 juta perbulan.
Di akun instagramnya, Ken memiliki 173 ribu pengikut dan juga sering membagikan sejumlah konten.
Dia juga adalah pendiri sebuah perusahaan marketing agensi yakni @Kenwilboyacademy.
Konten Soal Anak Ridwan Kamil Tuai Kritik Pedas
Seorang konten kreator dan juga Youtuber, Ken Will Boy jadi ramai dibahas oleh netizern, lantaran usai kontennya yang mengaitkan soal pencarian anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz menuai kritikan pedas.
Dalam konten yang dibagikannya itu, terlihat Ken Will Boy sedang berada di depan dua layar PC. Satu di antaranya sedang memperlihatkan layar trading, kemudian di layar kedua ada potret Sungai Bern, Swiss tempat hilangnya anak Ridwan Kamil.
Dihadapannya juga banyak lembaran uang kerta pecahan Rp 100 ribu.
"Lagi ngapain Ko," tanya seorang pria dalam konten videonya
"Ini lagi jaga lilin, mau jaga lilin buat nyari ongkos buat nyelamatin anaknya pak Ridwan Kamil di Swiss," ujarnya.
Videonya pun langsung menuai kritikan pedas dari netizen.
Bak tak berkaca dengan permasalahan sebelumnya, sosok Ken Will Boy dianggap tak menaruh empati kepada keluarga Gubernur Jawa Barat yang sedang tertimpa musibah.
Potret KenWill Boy yang jadi sorotan setelah kontennya soal cari anak Ridwan Kamil tuai Kritik (Instagram)
@budhistis:"Gak ada kapoknya dulu pernah dihukum 7 bln Krn penghinaan masjid"
@kania22245:"jahat bgt mulutnya.. pengen tak patak sandal"
@sorayanaa:""Adab dulu baru konten ko"
Mengetahui, konten yang dibuatnya itu mendapat kritikan pedas, karena dianggap tak lucu dan tak berempati disaat orang lain sedang dalam musibah, Youtuber itu menyampaikan klarifikasinya.
"Klarifikasi atas konten saya yang membahas anaknya Pa @ridwankamil. Saya sama sekali tidak ada niat untuk menjadikan kejadian ini bahan lelucon. Saya minta maaf karena konten saya telah membuat sebagian orang kesal. Saya akui kebodohan saya dalam membuat konten dan saya tidak akan mengulanginya kembali," tulisnya
Dia juga meminta maaf kepada Gubernur Jabar lewat akun instgramnya.
"Saya Mohon Maaf sekali, tolong jangan salah paham, saya buat konten ini untuk menyuarakan agar bantu mencari, bkn bahan bercandaan
Kabar duka bukan untuk bercandaan
Jaga lilin itu artinya trading (istilah di dunia trading)
Maaf ya pa @ridwankamil , saya warga Bandung, saya respect bapa, saya gak ada maksud untuk menjadikan bahan bercandaan tapi banyak yg salah paham," tegasnya
Sebelumnya, diberitakan saat kejadian, Eril sapaan akrab anak Ridwan Kamil, berenang dengan adiknya dan juga tiga teman adiknya.
Namun, Eril tak berhasil menepi sedangkan adik dan teman-temannya bisa menepi.
Mengetahui, Eril terseret arus, anak Ridwan Kamil itu sempat mendapatkan bantuan.
Tangan Eril sempat dipegang oleh temannya, tapi karena kondisi arus sungai cukup deras membuat putra sulung Ridwan Kamil terseret.
Sebagai lokasi tempat favorit berenang saat musim panas, tak hanya anak Ridwan Kamil yang saat itu juga berenang.
Baca juga: Dikritik Pedas tak Punya Empati pada Ridwan Kamil, Youtuber Ini Ciut Langsung Minta Maaf: Bodoh!
Diinformasikan banyak wisatawan lain yang juga berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Saat ini, sudah lebih dari 18 jam pasca Eril dikabarkan terseret arus belum ada kabar soal anak Ridwan Kamil itu.
Pihak kepolisian Swiss Tengah dan Tim SAR setempat berupaya untuk mencari keberadaan Putra Sulung anak Ridwan Kamil.
Diketahui Eril dan rombongan, juga ditemanan Atalia Kami, Ibundanya saat bertolak ke Swiss untuk mencarikan Eril Kampus untuk sampai ke jenjang S2.
Disela kegiatan itu, mereka sempat menyambangi tempat wisata termasuk untuk berenang di Sungai Aare di Bern, Swiss
Awal mula kejadian tak ada yang menyangka jika musibah itu terjadi, sebab ketika hendak naik ke permukaan tiba-tiba saja Eril terseret arus yang cukup deras.
Emmeril Khan Mumtadz dilaporkan hilang saat berenang di sungai Aere, Swiss, Kamis (26/5/2022).
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com