Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

BUMN

Informasi Perubahan Biaya Cek Saldo dan Tarik Tunai Bank BUMN 2022

Kabar adanya biaya saat cek saldo dan tarik tunai di tahun 2022 akan berlanjut.Sebab hingga saat ini belum ada perubahan kebijakan.

Editor: Chintya Rantung
Tribun Manado/Fernando Lumowa
Nasabah saat melakukan tari tunai di ATM 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kebijakan cek saldo dan tarik tunai di bank BUMN akan dikenakan biaya telah berlaku dari 1 Juni 2021 lalu.

Kabar adanya biaya saat cek saldo dan tarik tunai di tahun 2022 akan berlanjut.

Sebab hingga saat ini belum ada perubahan kebijakan.

Nasabah BNI bertransaksi di ATM Setor Tarik Tunai BNI Digital Branch Manado Town Square (Mantos), Manado
Nasabah BNI bertransaksi di ATM Setor Tarik Tunai BNI Digital Branch Manado Town Square (Mantos), Manado (fernando lumowa/tribun manado)

Situs resmi diantara satu bank BUMN yaitu Bank BTN, kebijakan akan berlaku seterusnya sampai dengan adanya perubahan di kemudian hari.

Adapun bank BUMN atau Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yaitu Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN yang tergabung ke dalam ATM Link.

ATM Link merupakan semua ATM milik empat bank negara tersebut, yang telah tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Sebelumnya, Corporate Secretary BRI Aestika Oryza mengatakan bahwa penyesuaian diberlakukan pada transaksi cek saldo dan tarik tunai, dari sebelumnya tidak dikenakan biaya.

"Penyesuaian tersebut terhitung mulai 1 Juni 2021 dan berlaku sampai dengan adanya penyesuaian di kemudian hari," kata Aestika, Jumat 21 Mei 2021 dikutip dari kompas.com.

Ilustrasi mesin ATM
Ilustrasi mesin ATM (Kompas.com/Fabian Januarius Kuwado via tribunwow.com)

Meskipun demikian, Corporate Secretary PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Mucharom mengatakan, tarif yang dipatok oleh empat bank pelat merah masih lebih murah dibanding menggunakan mesin selain ATM Link.

“Penyesuaian biaya tersebut tentunya masih lebih rendah jika dibandingkan biaya transaksi selain melalui ATM Link,” ungkapnya.

Berikut rincian biaya yang dikenakan perkali transaksi di ATM Link sebagai berikut :

- Cek saldo sebesar Rp 2.500

- Tarik tunai Rp 5.000 di mesin ATM Himbara yang berbeda dan ATM Link, dari semula Rp 0 atau gratis.

- Transfer dikenakan biaya Rp 4.000.

"Biaya administrasi ini berlaku terhitung mulai 01 Juni 2021 dan seterusnya sampai dengan adanya perubahan di kemudian hari," tulis keterangan di laman resmi BNI, bni.co.id.

Biaya transaksi akan didebet langsung dari rekening nasabah pada saat nasabah melakukan transaksi.

Sedangkan untuk biaya transaksi di ATM Bersama dan ATM Prima mengenakan tarif sebesar Rp 4.000 untuk transaksi cek saldo dan Rp 8.000 untuk tarik tunai.

Disebutkan bahwa penyesuaian biaya transaksi melalui ATM Link dilakukan untuk meningkatkan layanan perbankan Himbara.

Menurut situs resmi Bank BTN, kebijakan akan berlaku seterusnya sampai dengan adanya perubahan di kemudian hari.

Bagi nasabah Bank BTN, biaya transaksi akan berlaku bagi yang melakukan transaksi di ATM Bank Himbara lain (Bank Mandiri, BRI, BNI) atau ATM Link.

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved