Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Pukul 05.00 WIB, Sopir APV Tewas, Mobil Bawa Sekeluarga Hendak Melayat Tabrak Truk
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Lintas Timur Palembang-Betung, Desa Lalang, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Lintas Timur Palembang-Betung, Desa Lalang, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan pada kemarin hari Senin pagi.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan mobil.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang sopir tewas.
Baca juga: Cuaca Ekstrem Hari Ini Kamis 26 Mei 2022, Info BMKG 23 Daerah Patut Waspada Hujan Lebat dan Angin
Baca juga: Gempa Guncang Jawa Tengah Kamis 26 Mei 2022 Pagi, Baru Saja Guncang di Laut, Info Terkini BMKG
Baca juga: Gempa Magnitudo 6.2 Guncang Sumut, Guncangan di Laut, Info Terkini BMKG
Foto: Satlantas Polres Banyuasin dipimpin Kasatlantas Polres Banyuasin AKP Ricky Mozam melakukan evakuasi kecelakaan, Selasa (24/5/2022). (SRIPOKU.COM/M ARDIANSYAH)
Mobil Suzuki APV yang bertabrakan dengan truk di Jalan Lintas Timur Palembang Betung KM 28 pada Selasa (24/5/2022) ternyata berasal dari Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).
Mobil warna silver tersebut awalnya dikira berasal dari Bengkulu karena bernomor polisi BD 1728 K.
Mobil APV yang bertabrakan dengan truk bermuatan bahan bangunan itu membawa satu keluarga hendak melayat kerabat di Lampung.
Mereka berasal dari Desa Pauh, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan.
"Iya mereka warga kami, yang kejadian di Sembawa (Banyuasin) kan, iya betul warga kami, mereka satu keluarga," kata Kepala Desa Pauh, Aziz, dihubungi TribunSumsel.com, Rabu (25/5/2022) malam.
Dari Desa Pauh, mereka berangkat berlima yakni Iwan sebagai sopir, Dzabirin alias Saperin pemilik mobil APV, serta Novi, Sari dan Sutri.
Mereka hendak melayat ke Provinsi Lampung karena ada kerabat Dzabirin yang meninggal dunia.
"Mereka mau ke Lampung, ada keluarga Saperin meninggal.
Saperin, Novi, Sari, sama Sutri itu satu keluarga (inti) warga Desa Pauh, kalau Iwan sopirnya itu masih keluarga juga tapi tinggal di Desa Pauh I," beber Aziz.
Mereka berangkat ke Lampung pada Senin (23/5/2022) sekira pukul 19.00 WIB.