Tuah Pemain Buangan El Real dan Magis Pioli Antar AC Milan Scudetto  

TRIBUNMANADO.CO.ID, MILAN - Bermodalkan pemain usia muda dengan talenta dan pemain gaek yang secara teori telah habis masa jayanya, AC Milan sukses menjadi jawara serie A musim 2021-2022.

Rossoneri memang merupakan tim sarat sejarah di Liga Italia dan Liga Champions.

Tim merah hitam pernah menjadi satu tim yang begitu mendominasi di benua biru. Nama-nama mentereng seperti Marco Van Basten, Ruud Kullit, Frank Riijhard, Jean Pierre Papien, Ricardo Kaka, Ronaldo, Ronaldinho dan beberapa pemain berlabel bintang pernah menjadi skuad klub ini.

Namun, semua juga tahu 11 musim AC Milan terpinggirkan sebagai klub elite Italia dan benua biru.

Nah, apa kunci kebangkitan mereka? AC Milan patut berterima kasih kepada Real Madrid, karena berkat pemain buangan mereka, Rossoneri sukses menampilkan performa mentereng selama dua musim ini.

Ya, Real Madrid sebagai tim besar nan kaya raya di La Liga Spanyol memang tak henti-hentinya selalu mendatangkan pemain bintang dengan harga mahal di tiap musimnya.

Dari Toni Kroos, Karim Benzema, Cristiano Ronaldo, Vinicius Junior, sampai yang terakhir Eden Hazard.

Baca juga: Terungkap Masa Lalu Marshel Widianto, Pernah Jadi Kurir Narkoba Untuk Andika Kangen Band

Baca juga: Sosok Tiga Artis Terkenal di Era Presiden Soekarno, Hidup Mereka Berakhir Tragis

Namun hal tersebut berimbas pada tersisihnya deretan pemain akademi dan pemain muda mereka.

Sedikitnya menit bermain dan tak mendapatkan kepercayaan lebih dari pelatih, membuat para pemain muda Los Blancos memilih untuk hengkang ke tim yang lebih menghargai bakat mereka.

Dan benar saja, deretan pemain tersebut mampu berkembang dan menunjukkan performa apik bersama klub barunya.

Bahkan, penampilan mereka dapat dikatan lebih mentereng dari pada pembelian Real Madrid yang menghabiskan dana jutaan dollar.

Adalah AC Milan tim yang paling diuntungkan dari ceroboh-nya Los Blancos membuang bakat-bakat mereka.

Baik status pinjaman ataupun pemain yang dibeli dengan harga murah, mampu Rossoneri poles menjadi sosok tak tergantikan di klub dan memberi kontribusi yang luar biasa.

Ya, Theo Hernandez dan Brahim Diaz adalah dua pemain buangan Real Madrid yang sukses AC milan sulap menjadi maestro di masing-masing posisi-nya.

Nama yang disebutkan pertama pernah memperkuat Real Madrid di musim 2018/2019, namun ia terlalu tersisih dari skuat Real Madrid lantaran usianya yang dianggap terlalu muda (21).