Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Harga Minyak Goreng

Informasi Harga Minyak Goreng Terbaru Setelah Jokowi Kembali Buka Ekspor Hari Ini 23 Mei 2022

Berapakah kisaran harga minyak goreng pasca keran ekspor minyak goreng dibuka kembali pada Senin 23 Mei 2022.

Editor: Chintya Rantung
Foto: Twitter/@setkabgoid
Jokowi buka kembali ekspor minyak goreng hari ini Senin 23 Mei 2022 

Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga mengucapkan terima kasih kepada para petani sawit atas pengertian dan dukungan terhadap kebijakan pemerintah yang diambil untuk kepentingan masyarakat yang lebih luas.

Secara kelembagaan, pemerintah juga akan melakukan pembenahan prosedur dan regulasi di Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) agar terus disederhanakan dan dipermudah agar lebih adaptif dan solutif menghadapi dinamika pasokan dan harga minyak dalam negeri sehingga masyarakat dapat dilindungi dan dipenuhi kebutuhannya.

“Di sisi lain, mengenai dugaan adanya pelanggaran dan penyelewengan dalam distribusi dan produksi minyak goreng, saya telah memerintahkan aparat hukum kita untuk terus melakukan penyelidikan dan memproses hukum para pelakunya.

Saya tidak mau ada yang bermain-main yang dampaknya mempersulit rakyat, merugikan rakyat,” tegasnya.

Minyak Goreng
Minyak Goreng (iStock Photo)

Cek harga minyak

Untuk memastikan harga minyak goreng sudah turun, Presiden Jokowi pun turun langsung ke pasar-pasar.

Mengutip website Sekretariat Kabinet, Presiden Jokowi bersama Ibu Iriana Jokowi meninjau Pasar Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (21/05/2022).

Setibanya di pasar, Presiden Jokowi bersama Ibu Iriana langsung mengecek harga minyak goreng curah.

“Ini berapa harganya, Bu?” tanya Presiden kepada Titin Suryani pemilik kios yang berjualan sembako.

“Kalau 1 liter Rp14.500, 1 kilo Rp15.000,” jawab Titin.

Di pasar tersebut, Presiden dan Ibu Iriana juga sempat berbelanja rempah dan sayur-sayuran seperti cabai merah, bawang, wortel, pare, dan kunyit.

Selain itu, Presiden bahkan membeli kerupuk, hingga bakul yang terbuat dari anyaman bambu.

“Dikasih Rp100 ribu, padahal harga (bakulnya) Rp15 ribu,” ucap Almisih, penjual bakul anyaman bambu usai Presiden membeli dagangannya.

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved