Hasil Sapu Laut dan Bersih Pantai di Sitaro Didominasi Sampah Plastik

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah komunitas dari kalangan pemuda gereja, pecinta alam, lembaga pemerintah hingga Polri ikuti kegiatan Sapu Laut dan Bersih Pantai, Selasa (17/5/2022).

Kegiatan ini bertempat di Kelurahan Paniki Kecamatan Siau Barat Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro).

Kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Sitaro ke-15 tahun ini berlangsung di sepanjang pesisir pantai dan bawah laut Kelurahan Paniki Kecamatan Siau Barat.

Dalam pelaksanaannya, peserta Sapu Laut dan Bersih Pantai memungut sampah dan mengumpulkannya pada titik-titik tertentu dan selanjutnya diangkut menggunakan armada kendaraan sampak yang telah disiapkan.

Selama lebih dari satu jam kegiatan, para peserta, baik yang ada di sisi darat maupun bawah laut berhasil mengumpulkan puluhan kilogram sampah berbagai jenis.

Camat Siau Barat, Buyung Mangangue yang menjadi penggagas kegiatan sekaligus salah satu penyelam menyebut, sampah yang terkumpul khususnya dari bawah laut didominasi sampah plastik.

"Paling banyak sampah plastik berupa botol minuman kemasan. Selain itu, banyak juga kain atau pakaian bekas yang kami dapat," beber Mangangue usai melakukan penyelaman.

Temuan ini, kata dia, menjadi ancaman tersendiri bagi kelestarian alam dan lingkungan, khususnya di kawasan pesisir dan bawa laut.

"Ini perlu menjadi perhatian kita semua sekaligus tanda awal bagi keberlangsungan alam dan lingkungan.

Makanya sekali lagi, sedini mungkin harus ditanamkan dalam diri masing-masing kita terkait pentingnya menjaga alam dan lingkungan, termasuk dengan sembarangan membuang sampah," ungkap Mangangue.

Lanjut kata dia, sampah-sampah yang berhasil dikumpulkan akan diangkut dengan armada kendaraan yang sudah disiapkan untuk selanjutnya dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di daerah Tanganga Kampung Tanaki.

"Terima kasih atas keterlibatan semua pihak dalam kegiatan ini. Semoga kesadaran kita bersama dalam menjaga alam dan lingkungan akan semakin tumbuh," kuncinya.

Sebelumnya kegiatan Sapu Laut dan Bersih Pantai ini menuai apresiasi pemerintah daerah. Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah, Agus Poputra menyebut, kegiatan tersebut merupakan langkah inovasi yang sangat positif.

"Kegiatan ini membuktikan bawah masyarakat lewat berbagai komunitas yang ada saat ini benar-benar peduli dengan lingkungan," kata Poputra saat diwawancarai wartawan.

Bahkan ia berharap, kegiatan yang bertujuan menjaga alam dan lingkungan seperti ini dapat digulirkan secara berkala dengan melibatkan banyak pihak, baik pemerintah maupun masyarakat.