Berita Bitung
Warga Wangurer Barat Kota Bitung Keluhkan Air yang Diduga Tercemar Minyak
Dari penelusuran Tribunmanado.co.id, air tersebut diambil masyarakat dari dalam tanah melalui sumur dan mesin bor air.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah warga yang bermukim di belakang Gereja GMIM Tasik Wangurer, Kelurahan Wangurer Barat Kecamatan Madidir Kota Bitung, mengeluhkanan air diduga tercemar minyak.
Dari penelusuran Tribunmanado.co.id, air tersebut diambil masyarakat dari dalam tanah melalui sumur dan mesin bor air.
Tercium seperti tercemar minyak atau besin pertalite, saat di sentuh telapak tangan seperti kesek dan licin.
Lalu ciri-ciri lainnya, bagian permukaan air di dalam sumur dan saat ditampung di sebuah wadah terdapat bercak.
Hingga wadah atau ember yang dipakai menampung air, saat airnya di buang menyisahkan seperti minyak yang menempel di bagian dalam ember.
Kondisi air yang diduga tercemar minyak, dialami masyarakat di lingkungan I dan II, ada yang sudah beberapa pekan dan lebih dari satu hari.
Menurut Grace Bermalam, warga yang mengalami dampak, airnya serasa dan tercium seperti bau minyak tanah.
Awal, saat Grace akan menggunakan air dari sumur untuk cuci pakaian, bau air seperti minyak tanah.
“Sempat kami biarkan begitu saja, karena kami pikir hanya kami yang alami. Namun kemudian, ada warga sekitar mepertanyakan kalau air dalam sumur bau minyak tanah.
Langgsung lapor Pala dan Ketua RT. Saat mereka cek keluhan itu benar adanya,” tutur Grace Bermalam saat diwawancarai Tribunmanado.co.id, di lokasi, Senin (16/5/2022).
Air tersebut oleh Grace dan keluarganya dipakai untuk mandi dan mencuci pakaian.
Akibat menggunakan air yang diduga bercampur minyak, kulit Grace dan keluarganya kerap gatal-gatal hingga sabun cuci yang digunakan sering tidak berbusa.
Yulin Tuter warga lainnya yang tinggal di Keluarga Pangumpia Hera bahkan mecicipi air tersebut untuk memastikan rasanya bercampur minyak.
Awalnya, Yulin bersama sang suami menggunakan air itu untuk sikat gigi, setelah selesai gigi terasa pahit.
“Nanti berasa sekali minyak Minggu kemarin, air di dalam sumur agak pekat atau kabur, tidak jernih lagi seperti sebelum tercemar,” kata Yulin.