Profil Tokoh
Sosok Jenderal TNI Subagyo HS, Eks KSAD di Era Tiga Presiden Berbeda yang Dukung Prabowo Jadi RI 01
Mengenal sosok Jenderal TNI Subagyo Hadi Siswoyo. Mantan KSAD di Era Tiga Presiden Berbeda yang Dukung Prabowo Jadi RI 01.
Masa kecilnya dia habiskan di kampung Piyungan, Yogyakarta.
Setelah menyelesaikan pendidikan sekolah menengah, Subagyo memilih sekolah militer di Akademi Militer (Akmil), Magelang. Dia lulus tahun 1970.
Pada usia 24 tahun, Subagyo memulai kariernya sebagai Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD).
Berbagai tugas dia laksanakan dengan baik. Mulai tugas operasi militer hingga teritorial dia jalani secara profesional.
Kariernya pernah melejit bahkan mendapat kenaikan pangkat istimewa 1 tingkat pernah dienyamnya saat selesai Operasi Woyla di Thailand.
Mantan komandan Paspampres pada era Soeharto ini kemudian mendapat bintang di pundaknya saat menjabat Danjen Kopassus.
Selepas itu kariernya mulus menjadi Pangdam Diponegoro, kemudian Wakasad dan KSAD.
Subagyo juga pernah menjabat panglima di komando teritorial.
Ia pernah menjadi Panglima Kodam IV/Diponegoro.
Saat menjadi KSAD inilah ia mengalami pergantian kepemimpinan nasional, Kerusuhan Mei 1998, Tragedi Trisakti dan meruncingnya rivalitas di dalam ABRI saat itu
sehingga menjadikannya sebagai Ketua Dewan Kehormatan Perwira (DKP) untuk pemeriksaan atas Letjen Prabowo Subianto mantan Pangkostrad yang juga merupakan salah satu teman dekatnya.
Ia juga satu-satunya KSAD yang pernah menjabat dengan tiga Presiden Indonesia yang berbeda yakni, Presiden Soeharto, BJ Habibie dan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Dia juga pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden sejak 19 Januari 2015.
Berikut riwayat jabatan selengkapnya: