Torang Kanal
Ade Jeani Rumbayan, Kampanyekan Pentingnya Deteksi Dini Kesehatan
Deteksi dini kesehatan merupakan sarana terbaik dalam mencegah penyakit yang tidak diketahui sebelumnya menjadi lebih parah.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pandemi Covid-19 yang telah memasuki tahun ketiga sejak pertama kali merebak di awal 2020 banyak mengubah persepsi masyarakat tentang pentingnya kesehatan.
"Banyak orang kini lebih waspada akan lingkungan sekitar akhirnya berdampak pada kewaspadaan akan kesehatan dirinya," kata Ade Jeani Rumbajan, Corporat and Insurance Account Executive RS Siloam Manado, Rabu (04/05/2022).
Ia menjelaskan, neberapa studi yang dilakukan oleh perguruan tinggi terkemuka di Indonesia menyatakan, pandemi banyak mengungkap berbagai kondisi kesehatan yang sebelumnya tidak diketahui.
Kementerian Kesehatan mengungkapkan, sejak awal tahun 2022 jumlah kematian mencapai lebih dari 8 ribu orang.
Lebih dari 50 persen di antaranya disebabkan karena adanya co-morbid atau penyakit penyerta yang banyak diantaranya tidak diketahui sebelumnya.
"Hal ini seharusnya dapat saja dicegah apabila penyakit penyerta tersebut telah dideteksi terlebih dahulu dan dirawat," kata Ade.
Deteksi dini kesehatan merupakan sarana terbaik dalam mencegah penyakit yang tidak diketahui sebelumnya menjadi lebih parah karena dapat merencanakan perawatan yang terbaik.
“Deteksi dini kesehatan dengan melaksanakan Medical Check Up adalah solusi terbaik dalam mengetahui kondisi kesehatan kita yang dapat mencegah kondisi kesehatan yang lebih parah”, ujar wanita kelahiran Manado, 12 Juni 1986 ini.
Perempuan yang akrab dipanggil Ade ini melihat, peran Medical Check Up juga bukan hanya pada tataran deteksi dini kesehatan.
Namun dapat juga bermanfaat sebagai jaminan kesehatan bagi para pekerja di sebuah perusahaan.
“Dalam hal ini, bukan hanya pegawai yang mendapatkan jaminan, namun perusahaan juga akan akan menikmati keuntungan karena dapat mengoptimalkan hasil kinerja pegawai dan merupakan salah satu program Kesehatan dan Keselamatan Kerja atau K3," katanya lagi.
Berbagai pengaturan tentang K3 tersebut telah ada baik dalam tataran UU hingga peraturan pelaksana di bawahnya dan semakin disempurnakan oleh UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
Ia mengungkapkan, di RS Siloam--tempatnya bekerja saat ini --menyediakan Medical Check Up (MCU) yang didukung oleh tim dokter baik umum maupun spesialis.
Selain itu didukung tenaga kesehatan yang mumpuni di bidangnya, serta fasilitas laboratorium kelas dunia yang telah bersertifikat internasional untuk menjamin keakuratan dan ketepatan deteksi kondisi kesehatan.
Selain itu disediakan juga Additional Value berupa Corporate Health Index atau presentasi Hasil Laporan mengenai pola penyakit di suatu perusahaan sehingga dapat mendeteksi serta mencegah penyakit kronik secara dini di kemudian hari.