Bayi Kembar Siam
Operasi Kembar Siam, Pangdam XIII Merdeka Terharu Lihat Semangat Tim Medis RSUP Kandou Manado
Di mana pihak RSUP Prof Kandou Malayang Manado telah berhasil melaksanan operasi pemisahan bayi kembar Joana dan Jofelin Lumowa.
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Alfret Denny Tuejeh mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada RSUP Prof Kandou Malalayang.
Di mana pihak RSUP Prof Kandou Malayang Manado telah berhasil melaksanan operasi pemisahan bayi kembar Joana dan Jofelin Lumowa.
Menurut Alfret Denny Tuejeh, fasilitas yang di RSUP Prof Kandou sangat baik, dan dia pun melihat langsung bagaimana semangat dari tim medis begitu luar biasa. Ia mengaku terharu.
"Semua yang terlibat saat itu penuh dengan rasa senang, dan penuh semangat yang tinggi," jelasnya saat konfrensi Pers Kamis (21/4/2022) di pusat jantung - pembuluh darah dan otak terpadu RSUP Kandou Malalayang Manado.
Menurutnya pekerjaan operasi ini bukanlah hal yang mudah.
Dia pun melihat bagaimana Kepala RSUP Prof Kandou duduk sambil bergurau namun ternyata, sementara berdoa.
"Ini semua berkat Tuhan yang Maha kuasa, saya tidak merasa rugi, kalau saya ulangi Terima kasih karena telah membantu anak dari anak buah kami, semoga kondisinya terus membaik," jelasnya.
Adapun bayi Joana dan Jofelin tinggal di Kampus Unima Kelurahan Tataaran 2 Lingkungan X Kecamatan Tondano Selatan Kabupaten Minahasa.
Kedua bayi itu telah menempel mulai sejak lahir sampai saat sudah berumur dua tahun dua bulan. (Ren)
• Jokowi Mundur Demo 21 April di Depan Gedung Parlemen, Orator Emak-emak Sangat Bersemangat
• Kecelakaan Maut Tadi Pukul 04.15 WIB, Seorang Pemotor Tewas, Korban Menabrak Belakang Kendaraan
• Soal Mafia Minyak Goreng, Para Pengusaha Jadi Tersangka, GIMNI: Jangan Dituduh dulu Tanpa Ada Bukti