Sekda Sitaro Dipukul
Penjelasan Sekda Sitaro, Agus Poputra Terkait Aksi Pukul Meja Saat RDPU
Sekretaris Daerah, Agus Poputra nyaris dipukul dr James Rarung, salah satu dokter ahli yang bertugas di RSUD Lapangan Sawang.
Penulis: Octavian Hermanses | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - DPRD Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) menggelar Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama sejumlah OPD di lingkungan Pemkab Sitaro, Selasa (12/4/2022).
RDPU yang menghadirkan pihak Dinas Kesehatan, Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM, RSUD Lapangan Sawang, RSUD Tagulandang serta seluruh dokter ahli berstatus PNS sempat mengalami kericuhan.
Dimana Sekretaris Daerah, Agus Poputra nyaris dipukul dr James Rarung, salah satu dokter ahli yang bertugas di RSUD Lapangan Sawang.
Aksi Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Sitaro itu dipicu emosi karena Poputra memukul meja dalam ruang rapat saat ia sedang berbicara di hadapan pimpinan dan anggota DPRD.
Kepada wartawan, Poputra menjelaskan awal mula ia memukul meja di ruang rapat saat dr James Rarung berbicara.
"Sebenarnya saya itu ingin menutup. Maksudnya begini, kita bolak-balik berlarut-larut, kuncinya hanya perbaikan pelayanan.
Saya minta bicara, dia (dr James) tidak kasih. Saya pukul meja itu, bukan mengancam, hanya untuk stop bicara dulu," terang Poputra.
Sebagai Sekretaris Daerah sekaligus pimpinan pihak eksekutif dalam RDPU tersebut, Poputra bermaksud untuk menyampaikan pernyataan penutup pada rapat yang dipimpin Ketua DPRD, Djon Janis itu.
"Sebagai sekda saya ingin closing. Dari pada kita ribut, kan intinya cuma satu, peningkatan pelayanan. Ini dari pemda, dan saya sudah minta maaf ke masyarakat melalui dewan," terang Poputra.
Meski persoalan tersebut telah selesai dalam ruang rapat DPRD Sitaro, namun Poputra menyatakan akan melayangkan surat teguran terhadap dr James Rarung dalam kapasitasnya sebagai ASN.
"Saya pikir hanya teguran saja, supaya lebih menjaga perilakulah, apalagi ini kan sudah selesai. Tidak akan membawa ini ke ranah pribadi," kuncinya.
Sebelumnya, dr James Rarung mengaku tersulut emosi atas tindakan Sekda Agus Poputra yang memukul meja saat ia sedang berbicara.
"Sudah damai, sudah damai. Itu emosional saja. Dan saya sudah minta maaf, diterima. Begitu juga pak sekda sudah minta maaf. Di sini sama-sama emosilah," ungkap Rarung.
Ia menyebut, dari rentetan kejadian selama berlangsungnya RDPU telah selesai dengan jalan damai antara dirinya maupun Sekda Agus Poputra.
"Yang paling utama adalah perdamaian," singkat Rarung. (HER)
• Akhirnya Terjawab Kabar Penyakit Ustaz Yusuf Mansur di Balik Video Viral, Psikolog Angkat Bicara
• Membayangkan Orang Bukan Muhrim atau Bertengkar, Batalkah Puasa? Ini Pendapat Quraish Shihab
• Tanggapan Ketua YLKI Sulut Terkait Temuan Produk Kedaluarsa