Pengurus Demokrat Sulut Dilantik
Siswa Rachmat Mokodongan Mantan Sekprov Gabung Demokrat, Ramaikan Bursa Pilkada Kotamobagu 2024
Sosok Siswa Rachmat Mokodongan (SRM), Mantan Sekretaris Provinsi Sulut memilih bergabung bersama Partai Demokrat.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Sosok Siswa Rachmat Mokodongan (SRM), Mantan Sekretaris Provinsi Sulut memilih bergabung bersama Partai Demokrat.
Selain SRM, ikut bergabung ke Partai berlambang mercy itu puteranya Affan Mokodongan.
Informasi diperoleh tribunmanado.co.id, SRM menatap peluang menjajal Pilkada Kotamobagu 2024.
Pria asal Kotamobagu ini memang sudah wara-wiri di panggung politik Sulut usai pensiun sebagai birokrat Pemerintah pusat.
Taufik Tumbelaka, Pengamat Politik Sulut mengatakan, SRM memang berpeluang menjajal Pilkada Kota Kotamobagu 2024. Nama SRM bisa disejajarkan dengan sejumlah politisi tenar asal Kotamobagu semisal Tatong Bara, dan Djelantik Mokodompit.
"Apalagi sejak masuk Partai Demokrat, artinya sudah ada tiket awal untuk diusung di Pilkada," ujarnya.
Memang nanti hasil Pemilu 2019, atau Pemilihan DPRD Kota Kotamobagu akan ikut menentukan tiket ke Pilkada.
Parpol atau koalisi Parpol harus punya 20 persen kursi DPRD untuk bisa mengusung.
SRM dikenal sebagai seorang Birokrat namanya cukup populer di Bolmong Raya. Ia pernah menjabat Sekretaris Provinsi Sulut di masa kepemimpinan Gubernur SH Sarundajang. SRM pun sempat naik berkarir sebagai birokrat di Kemendagri.
Tahun 2020, ia pun sempat menjajal Peluang maju Sebagai Calon Wagub Sulut. ia mendaftar di Partai Nasdem. Bahkan ketika mendaftar, SRM datang mengenakan pakaian adat Bolmong.
Sayangnya, dalam penjaringan Partai Nasdem untuk Cagub dan Cawagub 2022, nama SRM tersingkir.
Nasdem lebih memilih pasangan Vonnie Panambunan dan Hendry Runtuwene. Pada akhirnya, pasangan ini finish di urutan bontot dari tiga pasang calon Pilgub 2022 yang dimenangkan Olly Dondokambey dan Steven Kandouw.
Belakangan, kabar beredar SRM bakal menjajal Pilkada Kotamobagu 2024.
Pilkada 2024 ini, tak akan lagi diikuti oleh Tatong Bara, Wali Kota Kotamobagu saat ini karena sudah menjalani dua periode kepemimpinan.
Sejumlah nama pun diprediksi bakal meramaikan bursa Pikada Kotamobagu 2024.