Pencarian Nelayan Talaud yang Hilang di Laut Memasuki Hari Ketiga

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID -  Proses pencarian nelayan Alri Rapitan (66) warga Desa Lalue Tengah Kecamatan Essang Kabupaten Kepulauan Talaud Sulawesi Utara terus dilakukan.

Warga dan pemerintah setempat sama-sama melakukan pencarian, dibantu Polri dan TNI.

Meski begitu hingga memasuki hari ketiga pencarian belum membuahkan hasil, Kamis (31/3/2022).

Proses pencairan menggunakan perahu, dan masih dipusatkan di pesisir pantai dekat lokasi hilangnya korban.

Pihak keluarga korban hanya bisa berharap korban bisa ditemukan meski sudah dalam keadaan tak bernyawa lagi . 

"Kami dari pihak keluarga sangat berharap korban bisa ditemukan meski sudah dalam keadaan tak bernyawa agar bisa dimakankan dengan layak," ujar salah satu keluarga korban . 

(AL) Alias Alri Rapitan (66) dinyatakan hilan pada Senin 28 Maret 2022 lalu. 

Korban diketahui pamit dari rumah untuk pergi melaut pukul 09.00 Wita. 

Kapolsek Esang Ipda Kris Laruanaung saat dikonfirmasi mengatakan, berdasarkan data yang diperoleh korban menggunakan perahu sampan dan melaut tak jauh dari Tanjung Tarete Desa Essang atau sekitar 50 meter dari pesisir pantai . 

Menjelang malam hari korban tak kunjung pulang, akhirnya keluarga sepakat untuk melakukan pencarian terhadap korban.

Namun pihak keluarga hanya menemukan perahu korban yang sudah dalam keadaan kosong.  

Proses pencairan korban kemudian dilanjutkan dengan menyisir sepanjang pinggiran pantai Desa Lalue namun juga tak menemui hasil. (Iv)

Tentang Talaud

Talaud adalah salah satu kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi Utara, Indonesia, dan merupakan kepulauan paling utara di Indonsia Timur. 

Kabupaten yang beribukota Melonguane ini berbatasan dengan daerah Davao del Sur, Negara Filipina di sebelah utara.