Potret Dua Pasang Pangantin Nikah di Dalam Goa Tuai Perhatian Warga, Maharnya Juga Unik
Selain karena pernikahannya yang unik, juga mengangkat dan mengenalkan Gua Ngingrong sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Gunungkidul.
Kedua pasangan, yakni Yudi Nuryanto (29) warga Wukirsari, Cangkringan, Sleman, dan Arismawati (48), warga Pekembinangun, Sleman.
Serta Rumadi warga Ringinharjo, Bantul, dan Rika Warga Ringinharjo, Bantul, duduk di batuan sekitar mulut goa Ngingrong.
Sebelumnya dilantunkan ayat suci Al Quran surat Al ‘Alaq menggema di dalam goa, dilanjutkan prosesi ijab qabul dipimpin langsung Kepala KUA Wonosari Harsono.
Saksi nikah adalah Lurah Desa Mulo Sugiyarto, Panewu Wonosari Siswanto, dan Ryan Budi Nuryanto, Ketua Golek Garwo Fortais & Nikah Bareng Nasional
"Saya nikahkan Rika dengan mas kawin seperangkat alat shalat dan setoples belalang goreng dibayar tunai," kata Kepala KUA Wonosari Harsono.
Hal serupa diucapkan Harsono pada pasangan kedua. Suara gemuruh saat dinyatakan sah dan tepuk tangan memecah keheningan di dalam gua.
Rumadi mengatakan, saat mengutarakan keinginannya menikahi Rika, dirinya diberi tahu salah seorang temannya untuk menghubungi Ryan Budi Nuryanto, Ketua Golek Garwo Fortais & Nikah Bareng Nasional.
"Selain itu, niat saya ikut nikah unik ini biar bisa menikah sebelum bulan Ramadhan.
Motivasinya di sini tidak ada keluarga dan ibaratnya saya duda lihat dia di sini tidak ada keluarga lalu saya nikahi saja," kata Rumadi.
Disinggung mengenai sebelum menikah dirinya sempat menaiki flying fox, Rumadi mengaku senang dan sedikit gemetar.
"Susah-susah senang ini, tadi agak gemetar naik flying fox karena baru pertama kali.
Tapi karena tekad saya dan disemangati tadi maka harus saya lakukan," ucap dia.
Pasangan yang lain, Arismawati (48) mengaku senang dan kagum karena menikah di dalam gua.
Pernikahan kali ini sudah ketiga kalinya.
"Jadi selisihnya 19 tahun.