Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Masih Ingat

Masih Ingat Ovi Sovianti Eks Duo Serigala? Sengaja Menghilang Usai Menikah, Begini Nasibnya Kini

Kabar terbaru Ovi Sovianti Duo Serigala. Sengaja menghilang dari dunia hiburan. Begini nasibnya kini!

Editor: Frandi Piring
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Kabar Ovi Sovianti Duo Serigala. Vakum jadi Biduan dan Sengaja Menghilang. Begini Nasibnya Kini. 

Setelah Duo Srigala pecah pada medio April 2017, karir Ovi Sovianti seakan meredup.

Ovi Sovianti sempat melanjutkan bernyanyi duo bersama Zen membentuk grup Ratu Serigala hingga memutuskan solo bersama label musik Nagaswara.

"Aku membangun karirku yang sempat jatuh dan memutuskan bernyanyi solo," kata Ovi Sovianti.

Ovi Sovianti lahir di Jakarta, 26 Agustus 1994 (umur 26 tahun).

Ia adalah penyanyi dan aktris berkebangsaan Indonesia.

Ia merupakan mantan personil dari Duo Serigala.

Ovi Sovianti menikah untuk ketiga kalinya dengan Franky Ilham Roring yang telah menjadi mualaf pada tanggal 7 Oktober 2018.

Dan pada akhirnya Ovi Sovianti mengikuti keyakinan sang suami.

Akui Covid-19 sangat berdampak bagi keluarganya

Ovi Sovianti mengakui dirinya kehilangan semua jadwal manggung off air.

Padahal, manggung off air merupakan pundi-pundi keuangannya selama ini.

"Oh banyak banget hilang pekerjaan. Ada sembilan titik panggungan yang hilang," kata Ovi Sovianti ditemui di kantor redaksi Warta Kota dan Tribunnews,

Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat (11/9/2020) bersama suaminya, Franky Roring.

Mantan personil Duo Serigala itu menyebut, ia dan penyelenggara sebenarnya sudah menandatangani kontrak kerja sebelum Pandemi Covid-19.

"Cuma ya gagal deh karena adanya pandemi ini," ucap Ovi Sovianti.

Ovi mengakui, setiap manggung off air, tarifnya sudah di atas Rp 20 juta.

Oleh karenanya, selama pandemi covid-19, wanita kelahiran Pandeglang, 26 Agustus 1994 itu kehilangan pemasukan ratusan juta rupiah.

"Ya hampir Rp 300 juta lah," ungkap Franky Roring.

Ovi dan Franky tak patah semangat meski kehilangan pemasukan hampir Rp 300 juta.

Keduanya memutar otak agar bisa berrahan hidup ditengah pandemi covid-19.

"Ya kita memutar otak. Karena selain jadwal manggung, usaha kuliner kami juga kena dampak.

"Toko pun tutup karena pandemi ini, jadi kita tetap dagang dari rumah berbentuk cathering," jelas Franky Roring.

Ovi Sovianti dan Franky Roring bersyukur masih bisa mendapatkan pemasukan ditengah dampak pandemi covid-19 diseluruh dunia.

"Puji tuhan usaha cathering lancar," ujar Ovi Sovianti.

(*)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved