Bak Dejavu, Kekalahan Juara All England Bagas/Fikri di Swiss Open Mengulang Turnamen Tahun 2021

TRIBUNMANADO.CO.ID, SWISS - Juara All England 2022, Bagas Maulana/M. Shohibul Fikri langkahnya harus terhenti di babak pertama Swiss Open 2022.

Bagas/Fikri harus gagal melaju ke babak 16 setelah menghadapi unggulan India.

Kegagalan itu seperti dejavu mengulang turnamen Swiss Open 2021.

Pada turnamen yang sama dengan tahun yang berbeda, Bagas/Fikri juga terhenti di babak pertama.

Kembali ke tahun 2021, kala itu Bagas/Fikri mengikuti Swiss Open 2022 bersama dua wakil Indonesia lainnya di sektor ganda putra.

Ada Leo R. Carnando/Daniel Marthin dan Pramudya/Yeremia.

Saat itu, Bagas/Fikri harus terhenti lebih cepat dibanding rekan lainnya.

Bersua dengan wakil Denmark, Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan mereka.

Meski telah memaksa hingga bermain rubber, namun Bagas/Fikri belum berhasil meraih kemenangan.

Baca juga: Kecelakaan Pesawat, Kopilot Sengaja Tabrakkan Airbus A320, Tragedi 24 Maret yang Tewaskan 150 Orang

Baca juga: Mengenal Biaya Perawatan dan Garansi Yamaha Fazzio Hybrid-Connected

 Di set pertama, Bagas/Fikri berhasil unggul lebih dulu.

Akan tetapi, wakil Denmark yakni, Jeppe Bay/Lasse Molhede itu berhasil comeback di set kedua yang berujung rubber game.

Akhirnya di set ketiga wakil Denmark itu berhasil menuntaskan pertandingan dengan kemenangan.

Bak dejavu, justru kejadian serupa kembali terulang di Swiss Open 2022.

Namun dengan lawan yang berbeda, Bagas/Fikri kembali gagal melaju ke babak 16 besar.

Kekalahan Bagas/Fikri juga karena bermain hingga rubber game.

Selain itu, Bagas/Fikri juga sempat unggul di set pertama, namun ter-comback di set kedua.

Akhirnya wakil India yang berhasil memenangkan pertandingan itu.

Padahal jika melihat capaian Bagas/Fikri sebelumnya, mereka berhasil menjuarai All England 2022.

Perjalanan mereka juga tidak mudah untuk melaju ke partai final hingga keluar sebagai juara.

Lawan yang mereka hadapi di All England itu kebanyakan unggulan dari masing-masing wakil negara.

Harapannya usai menjuarai ajang bergengsi seperti All England, maka akan lebih menguatkan kemampuan Bagas/Fikri untuk memetik kemenangan pada ajang lainnya.

Namun sayang, harapan itu belum terwujud dari kubu Bagas/Fikri pada ajang Swiss Open 2022.

Perjalanan Bagas/Fikri di Swiss Open 2022 harus mengulang turnamen itu pada tahun 2021.

Mereka terhenti lebih dulu dibanding rekan-rekannya.

Baca juga: Mengenal Biaya Perawatan dan Garansi Yamaha Fazzio Hybrid-Connected

Ada Leo R. Carnando/Daniel Marthin yang berhasil mengalahkan The Daddies.

Kubu Pramudya/Yeremia yang lolos ke 16 besar setelah mengatasi wakil Jepang.

Serta juara Swiss Open 2019, Fajar Alfian/M. Rian Ardianto yang berhasil mengatasi wakil India.

Sementara dua finalis All England 2022 harus gugur di babak pertama Swiss Open 2022.

The Daddies harus mundur karena cedera, sementara Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan lawan.

(Tribunnews.com/Niken Thalia)