Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB di Papua

Kapolda Papua Barat dan Jajaran Tak Gentar Usai KKB Lontarkan Ultimatum, Siap Buru DPO Separatis OPM

Polda Papua Barat tak gentar setelah KKB berikan peringatan. Irjen Tornagogo Sihombing dan jajaran siap buru para DPO.

Editor: Frandi Piring
Foto via orideknews.com
Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing (tengah) respons ultimatum dari KKB Papua/OPM. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kapolda Papua Barat Irjen Tornagogo Sihombing dan jajarannya seolah tak gentar dan tetap memburu para daftar pencarian orang (DPO) kasus penyerangan di Kabupaten Maybrat setelah KKB Papua melontarkan ultimatum peringatan.

Diketahui, Jubir OPM/KKB Papua sempat mencak-mencak setelah Polda Papua Barat merilis sejumlah nama yang masuk DPO kasus penyerangan Posramil Kisor dan penembakan prajurit Yon Zipur di Kabupaten Maybrat, Papua Barat.

Bahkan, aparat telah berhasil menangkap salah satu nama dalam DPO tersebut.

Menanggapi hal itu, Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom memperingatkan polisi agar tak sembarangan menetapkan DPO.

"Pimpinan TPNPB KODAP IV Sorong Raya, telah mengeluarkan peringatan kepada Polda agar jangan sembarang keluarkan nama DPO," ujar Sebby Sambom.

Peringatan KKB Papua ini pun direspon oleh Polda Papua Barat.

Polda Papua Barat menyatakan akan terus mengejar para pelaku.

"Kita memang terap konsisten untuk kejar DPO Maybrat, yang telah ditetapkan di khalayak ramai," kata Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing, Jumat (18/3/2022).

Seperti dilansir dari Tribun Papua dalam artikel 'Tak Beri Celah, Polri Terus Buru DPO Penyerangan TNI di Maybrat'.

"Tidak boleh ada yang sengaja mengaitkan para DPO ini dengan hal lainnya," sambungnya.

Nama DPO yang beredar di khalayak ramai, kata Kapolda Sihombing semuanya telah sesuai dengan hasil investigasi dan bukti dari saksi-saksi lainnya.

"Saksi ini juga kemungkinan merupakan bagian dari pelaku (saksi pelaku), sehingga kami tetap konsisten mencari," ujarnya.

"Itu adalah kunci untuk menciptakan stabilitas keamanan kita di Papua Barat," pungkasnya.

Sebelumnya, Juru Bicara TPNPB, Sebby Sambom mengatakan, saat ini Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Wilayah IV KODAP Sorong Raya, telah mengeluarkan peringatan kepada Polda Papua Barat.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved