Berita Manado
Derita Sopir Antre Solar, Joni: Kini Saya Harus Minum Obat Darah Tinggi
Joni salah satu sopir kendaraan box kini rajin mengkonsumsi obat darah tinggi sejak beberapa bulan terakhir.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Solar terus langka.
Derita para sopir kendaraan berat kian berkepanjangan.
Joni salah satu sopir kendaraan box kini rajin mengkonsumsi obat darah tinggi sejak beberapa bulan terakhir.
Itu karena kemarahan dan ketidakstabilan emosi yang ia alami hampir setiap hari.
Penyebabnya antrian solar yang berlangsung selama berjam - jam.
"Saya antri enam jam dan tiba giliran saya solar habis, saya merasa marah dan tak lama kemudian pening dan pundak saya berat. Ternyata hipertensi," kata dia.
Ia mulai membiasakan diri dengan antrian panjang dan kekecewaan. Menerima realita adalah kuncinya.
"Memang sedih tapi itulah realita," ujar dia.
Joni menyebut ini realita karena antrean terjadi tiap hari tanpa solusi.
Andre sopir kontainer mengaku tidak beroleh gaji harian karena dua hari gagal membawa angkutan ke gorontalo.
Gara gara solar langka.
"Saya merugi, tak dapat gaji harian karena tak bisa angkut barang ke Gorontalo," katanya.
Berjam - jam lamanya menanti kendaraan, ia punya beragam cara mengusir rasa bete.
Dari merokok, nongkrong hingga online.
"Saya lagi belajar main game, perlu pengisi waktu agar tidak bete dan kena penyakit," kata dia. (Art)
• Sosok Mbak Rara, Pawang Hujan GP Mandalika yang Jadi Orang Kepercayaan Pejabat, Pernah Menghilang
• Pantas PNS Disebut Akan Penen Uang, Ternyata Selain TPP Ada Dua Penghasilan Lagi yang Segera Cair
• Akhirnya Terungkap Pengakuan Mantan Istri Doni Salmanan, Selalu Beli Barang Ngaku dari Hasil Trading