Kecelakaan Maut Pukul 08.00 WIB, 2 Perempuan Tewas di Tempat, Motor Kecepatan Tinggi Menabrak Bus

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Banda Aceh-Medan, kawasan Desa Meucat Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara pada Rabu pagi.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan bus.

Akibat kecelakaan tersebut dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian.

Baca juga: Ternyata Mayangsari Tak Mau Dicap Pelakor Senior, Merasa Tak Adil Orang Ketiga Disalahkan

Baca juga: Ternyata Indra Kenz Sempat Ikut The Voice Indonesia Sebelum Jadi Crazy Rich

Baca juga: Anggota TNI Tembak Rekan dan Komandannya, Brimob yang Lewas Ditembak hingga Tewas, Ini Kronologinya

Foto : Motor Honda Scoopy yang terlibat kecelakaan maut, hingga tewaskan dua orang perempuan. (Istimewa)

Dua perempuan dilaporkan meninggal setelah mengalami kecelakaan di lintasan jalan Banda Aceh-Medan, persisnya kawasan Desa Meucat Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara, Rabu (16/3/2022) sekitar pukul 08.00 WIB. 

Korban meninggal adalah dua mahasiswi masing-masing, Dinatul Faudi (19) warga Desa Lang Nibong, Kecamatan Matang Kuli; dan Yeni Muliani (20) warga Desa Matang Keulayu, Kecamatan Baktiya Barat, Kabupaten Aceh Utara.

Peristiwa yang melibatkan kendaraan Mobil Bus BL 7036 AC dengan satu unit sepeda motor merek Honda Scoopy BL 4458 DAN mengakibat dua pengendara sepmor yakni Yeni Mulyani (20) asal Gampong Lang Nibong, Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara, dan Dinatul Fuadi (19), asal Matang Kelayu, Kecamatan Baktiya, Kabupaten setempat kehilangan nyawa.

Kapolres Aceh Utara, AKBP Riza Faisal, melalui Kasat Lantas AKP Adek Taufik, mengatakan berawal di jalan umum Medan-Banda Aceh dengan satu unit sepeda motor merek Honda Scoopy dengan kecepatan tinggi, sesampainya di TKP di Gampong Meucat di depan sepeda motor tersebut ada satu unit mobil jumbo yang sudah berhenti menurunkan penumpangnya.

Namun, secara tiba-tiba sepeda motor tersebut melebar ke jalur yang berlawanan arah, sehingga dua korban yang merupakan mahasiswi tertabrak dengan mobil bus yang sedang melintas.

"Naasnya penumpang sepeda motor tersebut meninggal di tempat kejadian. Adapun pengendara sempat dibawa ke Rumah Sakit namun setelahnya meninggal dunia,” ujar AKP Adek, Rabu (16/3).

AKP Adek menyebutkan, kalau pengemudi Mobil Bus yakni Amren (50) merupakan warga Gampong Meunasah Reudeup, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara.

“Sementara barang bukti yang disita ialah satu unit Mobil Bus BL 7036 AC beserta dengan STNK, satu lembar SIM BII umum, satu unit sepeda motor Honda Scoopy BL 4458 DAN beserta STNK, satu kalung emas, dan dua buah handphone,” tutupnya.

Foto : Bus yang terlibat kecelakaan dengan sepeda motor hingga sebabkan dua orang meninggal dunia. (Istimewa)