Gempa Terkini
Gempa M 7.3 Terjadi, 3 Orang Meninggal Dunia Tertimpa Reruntuhan, Ini Lokasi Titik Pusat Gempa
Gempa kuat terjadi di Jepang. Info terkini 3 orang dikabarkan meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan.
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Gempa kuat terjadi di Jepang. Info terkini 3 orang dikabarkan meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan.
Kekuatan gempa bumi 7.3 magnitudo, terjadi di Prefektur Miyagi dan Fukushima, Jepang.
Berikut identitas korban meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan benda di rumahnya pasca gempa.
Baca juga: Gempa Magnitudo 5.1 Kamis 17 Maret 2022 Pagi, Baru Terjadi Guncangan di Darat, Ini Lokasinya
Baca juga: All England Open 2022, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti Menang
Baca juga: Gubernur Olly Dondokambey Terima Laporan Hasil Pemeriksaan BPKP Sulut
Di Kota Kunimi, Prefektur Fukushima, Jepang sekitar pukul 8 pagi, Kamis (17/3/2022) sebuah bangunan besar rusak. Atap bangunan telah runtuh, genteng yang terkelupas berserakan di tanah kosong yang berdekatan, dan perabotan yang rusak dapat dilihat di bangunan tanpa atap. Sebuah mobil tertindih di antara atap yang runtuh dan tanah. (Foto NHK via Tribunnews.com)
Nama dan usia korban.
Seorang pria berusia 70-an di Kota Tome, Prefektur Miyagi; pria berusia 70-an di Kota Shichigahama, Prefektur Miyagi; dan seorang pria berusia 60-an di Kota Soma, Prefektur Fukushima.
"Korban dipastikan akan bertambah terutama yang luka-luka akibat gempa besar kemarin malam," ungkap sumber Tribunnews.com, Kamis (17/3/2022).
Sementara itu Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Jepang dilaporkan selamat.
Mereka umumnya terkejut karena gempa besar mengguncang daerah Kanto dan Tohoku tadi malam.
Tepco juga melaporkan adanya pemadaman listrik kepada dua juta rumah akibat gempa tersebut.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengaktifkan Tim Penanggulangan Bencana pasca gempa 7,3 magnitudo yang terjadi di Prefektur Miyagi dan Fukushima, Rabu (16/3/2022) malam.
PM Fumio Kishida memasuki kediaman resmi dari Kantor Perdana Menteri sekitar 20 menit setelah gempa bumi mengguncang.
PM Kishida menerima laporan tentang situasi kerusakan dari Satoshi Ninoyu, Menteri Negara untuk Penanggulangan Bencana, dan Koichi Hagiuda menteri METI (kementerian ekonomi perdagangan dan industri).
"Tidak ada kelainan yang dikonfirmasi di pembangkit listrik tenaga nuklir," kata PM Kishida kepada wartawan, Kamis (17/3/2022) dini hari tadi.
Mengenai pemadaman listrik skala besar, Kishida mengatakan, "Yuridiksi TEPCO diharapkan dapat selesaikan hal itu dalam waktu satu jam."
Gempa dengan kekuatan Magnitudo 6 menghantam Jepang, Rabu (26/3/2022) sekira pukul 23.34 waktu setempat. ((Tribunnews.com/ Richard Susilo))
Titik Pusat Gempa
Info gempa bumi magnitudo 7.3 SR guncang Jepang, Rabu 16 Maret 2022 malam waktu Indonesia.
Gempa terjadi pada pukul 22:36 atau 14:36 UTC.
Guncangan gempa berpusat di laut, 57 kmdari Namie, Jepang dengan kedalaman 63 km.
Getaran gempa dirasakan dengan skala IX (DYFI).
Berikut Info gempa dari USGS Survei Geologi AS:
M 7.3 - 57 km ENE of Namie, Japan
Time 2022-03-16 22:36:33 (UTC+08:00) / 14:36:33 (UTC)
Location 37.702°N 141.587°E Depth 63.1 km
DYFI IX
(TribunManado.co.id)
Dampak Gempa
Gempa 7,3 magnitudo mengguncang wilayah Miyagi dan Fukushima, Rabu (16/3/2022) malam pukul 23.36 waktu Jepang.
Akibat gempa tersebut, kereta peluru Shinkansen sempat tergelincur ke luar dari relnya.
Selain itu listrik sempat padam, jalanan tol retak dan tembok jalanan tol juga ada yang ambruk.
Helikopter NHK mengambil gambar "Yamabiko 223" yang tergelincir antara Stasiun Fukushima dan Stasiun Shiroishizao.
Tampak terlihat pada liputan Kamis (17/3/2022) jam 6 pagi ini.
Terlihat satu gerbong miring tidak sejajar dengan gerbong lainnya.
Selain itu, bagian dari dermaga yang berada tepat di bawah jalan layang tol tempat mobil terdepan berwarna merah itu berhenti retak dan terkelupas, dan rangka baja di dalamnya terlihat agak bergeser.
Tembok jalan raya tol juga ada yang runtuh.
Pilar-pilar yang menopang saluran udara itu patah dan terletak di atas garis dengan kedudukan lebih tinggi.
Listrik di Tokyo juga sempat mati seperti diungkapkan WNI di Jepang.
"Saya sempat tidak bisa lihat TV karena lampu mati saat gempa," papar Mita, WNI yang tinggal di daerah Joban.
Kelompok Joban (joban@jepang.com), kumpulan WNI di Jepang banyak yang kaget saat gempa terjadi tadi malam.
"Di tempat aku juga lampu mati duluan, gempanya besar sekali ya," kata Ida.
Namun ada juga yang tidak mengalami pemadaman listri.
"Saya lagi masak bento buat besok pagi. Alhamdullilah lampu tidak mati," kata Yulia, juga anggota kelompok Joban.
Setelah gempa kemarin malam, muncul pula gempa susulan lainnya yang lebih kecil getarannya. (*)
Telah tayang di:
