Ingat Kapten Vincent? Dulu Lakukan Aksi Nekat Bersama Limbad, Kini Diduga Terlibat Binary Option
Saat itu, Kementerian Perhubungan sempat mencabut lisensi penerbangan single engine milik Capt Vincent.
TRIBUNMANADO.CO.ID- Nama Kapten Vincent belakangan ikut menjadi viral lantaran diduga terlibat sebagai afiliator platform Binary Option.
Awalnya ia memang dikebnal sebagai seorang pilot.
Namun ternyata lisensi terbangnya dicabut lantaran aksi nekat bersama Limbad.
Baca juga: SOSOK Helena Lim, Crazy Rich yang Kini Dekat dengan Kapten Vincent, Rumah Mewahnya Pernah Disorot
Vincent Raditya, Affiliator Trading (capture/Youtube/Vincent Raditya)
Sosok nama kapten Vincent ini sempat viral di media sosial karena aksinya.
Dimana Vincent Raditya harus kehilangan lisensi terbang oleh Kemenhub lantaran aksi nekatnya dalam video YouTube.
Aksi nekat Vincent Raditya tersebut dilakukannya ketika berkolaborasi bersama pesulap Limbad.
Dalam vlognya di YouTube Vincent Raditya (13/4/2019) lalu, ia menerbangkan pesawat pribadinya Cessna 172 bersama dengan Limbad dan 2 rekannya.
Baca juga: Setelah Tuding Istri Selingkuh, Kapten Vincent Kini Jelaskan Awal Kedekatan dengan Helena Lim

Dan kini Kapten Vincent mendadak jadi sorotan imbas pamer harta di Instagramnya.
Gara-gara hal itu, banyak netizen yang menyindir soal status Kapten Vincent sebagai seorang Affiliator.
Apalagi sebelumnya, Ahmad Sahroni juga sebut bakal ada lagi Affiliator yang bakal tertangkap.
Dijelaskan oleh Ahmad Sahroni bahwa Affiliator tersebut memiliki dana 'haram' hasil trading sebesar Rp 800M atau hampir Rp 1T.
Baca juga: Kapten Vincent Sindir Sosok Perebut Istrinya, Diduga Teman Sendiri, Kebangetan Banget Ya

Dari sanalah banyak netizen yang menyindir Kapten Vincent akan menjadi target kepolisian selanjutnya.
Apalagi sebelumnya sudah ada beberapa nama yang berhasil ditangkap pihak kepolisian, sebut saja Indra Kenz dan Doni Salmanan.
Dikabarkan, Affiliator lainnya yakni Kapten Vincent juga akan ikut dipanggil yang terkait dengan afiliator platform Binary Option.
Sosok Kapten Vincent menjadi sorotan publik mulai dari kisruh rumah tangganya yang sempat viral.
Kini namanya kembali viral lantaran video saat dirinya pamer sebuah mobil hasil trading ramai diperbincangkan di media sosial.
Seperti yang diunggah oleh akun @insta_julid, tampak masih mengenakan pakaian seragam pilot, Kapten Vincent berujar jika dirinya akan melakukan aktifitas hariannya.
Di sela-sela menceritakan kegiatannya, ia menyebut untuk mendukung aktifitasnya itu terutama mobilisasi ia memilih akan menggunakan mobil mewah disebutnya dari hasil trading.
Lantas siapa Vincent Raditya ? berikut profilnya.
Profil
Vincent Raditya atau yang akrab disapa Kapten Vincent ini lahir di Jakarta pada 7 November 1984.
Kapten Vincent merupakan seorang pilot dan vlogger asal Indonesia.
Ia memulai kariernya sebagai pilot maskapai penerbangan dengan rating Airbus A320 sejak 2010.
Ia gemar merekam seputar dunia penerbangan melalui vlog di akun YouTube-nya.
Ia mula-mula menikah dengan Vegen Acni yang memberikannya 2 anak sebelum akhirnya menikah dengan Novita Condro yang memberikannya 2 anak.
Selain memiliki pesawat, Vincent Raditya juga mampu mengendarai dan memiliki kapal sendiri terlihat dari video kolaborasi yang diunggah di channel Youtube Ria Ricis.
Tak hanya di udara dan di laut, Vincent juga sering berkolaborasi dengan youtuber otomotif dan membuat konten di darat.
Mengutip dari laman Wikipedia, Vincent Raditya memiliki pesawat sendiri.
Konten tersebut diunggah pada 13 Maret 2019.
Dalam video tersebut, Capt Vincent memperlihatkan dirinya yang berhasil membeli pesawat Cessna 172 dari hasil monetisasi Youtube.
Punya Mobil Car Of The Year Pertama
Pilot maskapai penerbangan yang juga seorang vlogger, Captain Vincent Raditya tampil sebagai pembeli pertama SUV paling premium Wuling Almaz RS dari Wuling Motors lewat prosesi penyerahan kunci pertama mobil ini bersamaan dengan acara peluncuran resmi SUV 7-seaters ini di pasar Indonesia di ICE BSD City, Tangerang, Banten, Senin (29/3/2021).
Dalam obrolan pendek dengan presenter acara, Captain Vincent Raditya mengaku terpesona pada sejumlah fitur canggih yang dimiliki SUV ini
seperti fitur perintah suara berbahasa Indonesia, WIND, yang sudah terkoneksi dengan internet car.
Diketahui, dengan segala aspek penilaian di ajang OTOMOTIF Award 2021, Wuling Almaz RS ini raih penghargaan Car of The Year.
Penyanyi
Melansir channel Youtube Vincent Raditya mempunyai singel lagu yang berjudul The Singing Pilot - Di Tempat Kita Bertemu.
Lagu The Singing Pilot - Di Tempat Kita Bertemu ini bahkan ditulis langsung oleh Vincent Raditya.
"Cerita kisah cinta segitiga yang di alami oleh seorang pilot yang di tinggalkan kekasihnya demi orang ketiga. Hal ini tentunya dapat terjadi di kehidupan sehari-sehari kita, betapa pedihnya perasaan jika kita di tinggalkan kekasih kita. Lagu ini di dedikasikan kepada semua orang yang sedang di tinggalkan bagi yang membutuhkan dukungan.
Semoga Video dapat menghibur sekaligus meringankan beban bagi yang di tinggalkan oleh kekasihnya," tulis Vincent.
Tak hanya itu, Kapten Vincent juga sering mengcover lagu dengan suara merdunya.
Youtuber
Di samping kesibukannya sebagai seorang pilot, Capt Vincent juga rajin mengunggah konten di YouTube.
Di kanal YouTube, ia sering membagikan pengalamannya.
Kanal Youtube tersebut kini telah memiliki 6 juta subscriber.
Selain YouTube, Capt Vincent juga aktif di Instagram.
Pengikutnya di Instagram sudah mencapai 1,3 juta.
Akunnya pun telah terverifikasi dengan lambang centang biru.
Karier
Capt Vincent memulai karier pilotnya dengan rating Airbus A320 pada tahun 2010.
Apa itu Airbus A320?
Dikutip dari Kompas TV, Airbus A320 merupakan pesawat penumpang komersial dengan jarak dekat hingga menengah yang diproduksi oleh Airbus.
Pesawat Airbus A320 memiliki sistem kendali digital yang memungkinkan pilot mampu mengendalikan penerbangan melalui sinyal elektronik.
Tak selalu mulus, lisensi Capt Vincent pernah dicabut.
Hal ini terjadi pada tahun 2019.
Saat itu, Kementerian Perhubungan sempat mencabut lisensi penerbangan single engine milik Capt Vincent.
Izin tersebut dicabut karena konten penerbangan zero gravity bersama Limbad.
Zero gravity adalah situasi di mana tubuh tidak merasakan beban atau keadaan melayang bebas.
Namun, tak lama setelah kejadian tersebut, lisensi kembali diberikan pada Capt Vincent.
Pada 2010-2012, Capt Vincent bergabung di Batavia Air.
Selanjutnya, pada tahun 2012-2014, ia bergabung dengan Citilink.
Sejak tahun 2014, Capt Vincent menjadi pilot Batik Air.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com